Mengejutkan! Korban Tragedi Kanjuruhan Disebabkan Pintu Darurat Tidak Berfungsi, Ini Kata Polri

Mengejutkan! Korban Tragedi Kanjuruhan Disebabkan Pintu Darurat Tidak Berfungsi, Ini Kata Polri

Kerusuhan yang terjadi di Stadion Kanjuruhan Malang--PMJ news

BACA JUGA:Nyindir Ijazah Palsu Jokowi, Dokter Tifa: Ruwet Seperti Mobil Esemka

BACA JUGA:Temuan BPK: Pengelolaan Belanja Bantuan Kemnaker Tidak Sesuai Ketentuan, Ida Fauziyah Diminta Tanggung Jawab

Dari segi pidana, kata Dedi, Polri juga telah menetapkan enam orang sebagai tersangka. Mereka adalah, Dirut PT LIB AHL, Ketua Panita Pelaksana Arema FC AH, Kabag Ops Polres Malang Kompol WSP, Kasat Samapta Polres Malang AKP BSA, Komandan Kompi Brimob Polda Jatim AKP H dan Security Officer SS. 

Dedi menyatakan, sampai dengan saat ini, tim dari Bareskrim, Polda Jawa Timur, Propam dan Itsus Polri masih terus bekerja dengan mengedepankan penyidikan Scientific Crime Investigation (SCI).

"Tentunya tim masih terus bekerja. Kami berharap masyarakat sabar dan mempercayakan sepenuhnya pengusutan perkara ini kepada kami. Sejak awal kami sudah berkomitmen untuk mengusut tuntas hal ini," ujar Dedi. 

BACA JUGA:Bencana di Tanah Air Selama 2023 Didominasi Banjir, Longsor dan Cuaca Ektrem, Berikut Rinciannya

BACA JUGA:Live Action Zelda Diproduksi Netflix? Ini Faktanya

Detik-detik kerusuhan Kanjuruhan 

Pada Sabtu (1/10), terjadi kericuhan usai pertandingan antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya dengan skor akhir 2-3 di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang. Kekalahan itu menyebabkan sejumlah suporter turun dan masuk ke dalam area lapangan.

Kerusuhan tersebut semakin membesar dimana sejumlah flare dilemparkan termasuk benda-benda lainnya. Petugas keamanan gabungan dari kepolisian dan TNI berusaha menghalau para suporter tersebut dan pada akhirnya menggunakan gas air mata.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kabupaten Malang korban meninggal dunia akibat tragedi di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur sebanyak 131 orang, sementara 440 orang mengalami luka ringan dan 29 orang luka berat.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Ari Nur Cahyo

Tentang Penulis

Sumber: