Viral

Sempat Viral, Kawanan Gangster yang Serang Karyawan Pabrik di Tangerang Berhasil Ditangkap Polisi

TANGERANG, FIN.CO.ID - Kawanan remaja diduga gangster yang melakukan penyerangan secara brutal terhadap dua karyawan PT Lotus di Jalan Pembangunan 1, Kelurahan Batu Jaya, Kecamatan Batu Ceper, Kota Tangerang, beberapa waktu lalu, akhirnya ditangkap polisi.

Dalam penangkapan itu, polisi berhasil meringkus delapan dari sembilan orang tersangka berinisial MRA (15), AAF (19), RIM (15),  GDA (15), A (14), RS (16), RDA (15), DR (15).

(BACA JUGA:Soal Kasus Kematian Brigadir J, DPR Beri Warning Komnas HAM, Begini Katanya)

Sedangkan satu tersangka lain berinisial A masih dilacak keberadaannya. Tersangka kini sudah masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) Polres Metro Tangerang Kota.

Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Zain Dwi Nugroho menuturkan, penangkapan para tersangka dilakukan dari hasil penyelidikan CCTV milik PT Lotus dan CCTV yang ada di lintasan.

Dari rekaman CCTV dan keterangan beberapa saksi, kemudian tim mendapat petunjuk yang mengarah pada salah satu pelaku berinisial MRA. 

"Kemudian pada tanggal 27 Juli sekitar pukul 05.30 WIB,  tim gabungan bergerak ke salah satu rumah tersangka di Sumur Pacing, Karawaci, dan berhasil mengamankan tersangka MRA berikut 1 unit sepeda motor dan sweater yang digunakan pada saat kejadian," kata Zain, Senin 1 Agustus 2022.

(BACA JUGA:Soal Kasus Kematian Brigadir J, DPR Beri Warning Komnas HAM, Begini Katanya)

Dia melanjutkan, dari hasil pengembangan selanjutnya tim gabungan berhasil mengamankan tujuh orang tersangka lainnya di lokasi berbeda.

Sehingga total tersangka yang berhasil ditangkap sebanyak 8 orang terdiri dari 1 remaja dan 7 anak di bawah umur.

"Sebelum melakukan di Batu Ceper, pelaku juga melakukan di wilayah Neglasari dengan sasaran penjaga warung toko untuk merampas Hp, namun tidak berhasil," terang Zain.

Selain membekuk 8 orang tersangka, polisi juga turut mengamankan barang bukti yang digunakan para pelaku saat melakukan aksi penyerangan.

(BACA JUGA:Pulang Dari Luar Negeri, Selebritas Nikita Mirzani Datangi Polres Serang Kota Untuk Wajib Lapor)

Yakni, 3 unit sepeda motor, 2 bilah cerulit, 8 handphone, 2 buah sweater, dan 2 buah topi.

"Para tersangka akan dijerat dengan pasal 365 KUHP tentang tindak pencurian dengan kekerasan," tukasnya.

Diberitakan sebelumnya, aksi penyerangan secara brutal terhadap karyawan pabrik dilakukan sekelompok pemuda yang diduga gengster, pada Sabtu dini hari, 23 Juli 2022.

Peristiwa yang terjadi di jalan Pembangunan 1, Batu Ceper, Kota Tangerang, Banten, itu terekam CCTV hingga akhirnya viral di media sosial.

(BACA JUGA:Diduga Pelaku Pelecehan Seksual Di SMPN 6 Kota Bekasi Ternyata Bekerja Sebagai Pegawai Perpustakaan)

Dalam rekaman video yang beredar, nampak dua orang pria yang disebut sebagai karyawan pabrik berusaha lari dari kejaran gangster yang datang dengan mengendarai sepeda motor.

Satu orang karyawan terlihat menjadi sasaran aksi brutal kawanan gangster tersebut. Korban yang ingin menyelamatkan diri terlihat ditendang beberapa kali hingga tersungkur di depan pintu gerbang pabrik.

Dalam video juga terlihat, korban yang sudah terjatuh kepalanya diinjak oleh seorang pelaku yang yang mengenakan setelan celana pendek hitam, kaus putih, dan topi hitam, sambil menenteng cerulit. 

Beruntung, korban terlihat masih bisa menyelamatkan diri dengan masuk ke dalam area pabrik. Sementara, pelaku yang membawa cerulit terlihat santai berjalan ke arah teman-temannya yang berada di atas sepeda motor.

(BACA JUGA:Deddy Corbuzier ke Menkominfo: Judi Online Dipromosikan Artis Kok Gak di Blokir, yang Punya Terlalu Kuat ya?)

Namun, saat kawanan gengster tersebut hendak pergi meninggalkan lokasi, satu orang pelaku yang mengenakan celana panjang dan sweater, kembali turun dari sepeda motor dan berlari ke arah pintu gerbang pabrik sambil membawa cerulit.

Sementara, sejumlah orang di dalam pabrik termasuk seorang petugas security tak mampu berbuat apa-apa melihat kejadian tersebut.

Dalam postingan video yang diviralkan oleh akun @viralciledug melalui akun @abouttngid itu tertulis jika satu orang karyawan mengalami luka sabetan cerulit di bagian perut, hingga harus mendapatkan delapan jahitan.

Tidak hanya itu, korban yang sudah tidak berdaya juga disebut telepon genggamnya dirampas oleh pelaku sebelum akhirnya kawanan gengster itu pergi meninggalkan lokasi kejadian.

Kepala Seksi Humas Polres Metro Tangerang Kota, AKP Sudjana saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Kata dia, peristiwa itu terjadi di daerah Batu Ceper, pada Sabtu dini hari.

Meski begitu, dia masih enggan memberi keterangan lebih banyak karena aksi brutal oleh kawanan gangster tersebut kini masih dalam penyelidikan. "Iya betul, saat ini masih dilidik," pungkasnya. (Rikhi Ferdian)

Admin
Penulis