TNI AU Naikkan Pangkat Lettu Pnb Alan Safitra, Pilot Pesawat T-501 Golden Eagle yang Gugur Dalam Tugas

TNI AU Naikkan Pangkat Lettu Pnb Alan Safitra, Pilot Pesawat T-501 Golden Eagle yang Gugur Dalam Tugas

Lettu Pnb Allan Syafitra gugur dalam tugas. (TNI AU)--

Dalam posisi tersebut biasanya pesawat pertama akan menurunkan ketinggian sedangkan pesawat kedua akan menambah ketinggian.

"Karena posisinya sudah akan mendarat saat lost contact tersebut biasanya berada di posisi 4 ribu - 6 ribu (kaki)," lanjutnya.

Kontak pada pukul 19.07 WIB rupanya menjadi kontak terakhir Lettu Pnb Allan dengan Lanud Iswahyudi.

(BACA JUGA:Dag Dig Dug Menanti Pengumuman Suku Bunga Acuan BI, BEI Tetap Optimis IHSG Tahun Ini Tumbuh Positif)

Setelah kontak terakhir itu, Lettu Pnb Allan tidak bisa dikontrak lagi oleh petugas Lanud Iswahyudi. 

"Itu kontak terakhir kemudian semenjak lost contact dicoba kontak petugas lalu lintas udara tidak tersambung," beber Indan.

Setelah itu, pada pukul 19.30 WIB, Lanud Iswahjudi mendapat informasi dari Polsek Blora terkait adanya pesawat jatuh.

"Tim kemudian melakukan identifikasi dan berangkat pukul 21.00 WIB ke lokasi," ucap Indan. 

(BACA JUGA:Said Didu Nyinyir Istaka Karya Pailit, Chusnul Chotimah Beri Sindiran Pedas: Dulu Merpati Pailit Diam Saja!)

Terkait penyebab pastinya jatuhnya pesawat T-50i Golden Eagle TT-5009, Marsma Indan menyatakan masih dilakukan penyelidikan oleh Panitia Penyelidikan Kecelakaan Pesawat Udara (PPKPU) yang telah dibentuk oleh TNI AU, 

"Sudah dilaksanakan evakuasi dan juga pengamanan di lokasi kejadian oleh tim gabungan dari Lanud Iswahjudi berjumlah 99 orang yang dipimpin langsung Danlanud Iswahjudi," pungkasnya. 

 

 

 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Sigit Nugroho

Tentang Penulis

Sumber: