Said Didu Nyinyir Istaka Karya Pailit, Chusnul Chotimah Beri Sindiran Pedas: Dulu Merpati Pailit Diam Saja!

Said Didu Nyinyir Istaka Karya Pailit, Chusnul Chotimah Beri Sindiran Pedas: Dulu Merpati Pailit Diam Saja!

Chusnul Chotimah (IG: chchotimah)--

JAKARTA, FIN.CO.ID -- Pengadilan Negeri Jakarta Pusat resmi memutuskan BUMN PT Istaka Karya (Persero) pailit. 

Putusan pailit itu berdasarkan surat Pengadilan Negeri Jakarta Pusat dengan nomor putusan 26/Pdt.Sus-Pembatalan Perdamaian/2022/PN Niaga Jkt.Pst Jo. 

(BACA JUGA:Chusnul Chotimah: Islamophobia Adalah Politik Identitas Terbaru, Sama Seperti Cap PKI )

Istaka Karya sendiri merupakan salah satu dari tujuh BUMN "Zombie" yang sudah tidak beroperasi lantaran terus menerus menderita kerugian, dan sudah tidak bisa dikembangkan lagi. 

Perusahaan-perusahaan yang sudah lama tidak beroperasi itu, termasuk Istaka Karya, harus dibubarkan dan tidak bisa didiamkan terlalu lama, demikian ujar Menteri BUMN Erick Thohir beberapa waktu lalu. 

Mantan Sekretaris Kementerian BUMN, Muhammad Said Didu bereaksi atas dipailitkannya BUMN Istaka Karya. 

Dalam postingan di akun twitter @msaid_didu, ia mengkritik bahwa menurutnya baru kali ini ada perusahaan BUMN dipailitkan. 

(BACA JUGA:Teddy Gusnaidi Beri Sindiran Menohok Bagi Orang-orang yang Menganggap Peristiwa Sri Lanka Bakal Terjadi di RI)

"Baru kali ini terjadi BUMN pailit," tulis Said Didu, sebagaimana dilihat FIN.CO.ID, Kamis 21 Juli 2022. 

Postingan Said Didu itu lalu mendapat komentar pedas dari pegiat media sosial Chusnul Chotimah. 

Melalui akun twitter @ChusnulCH_, wanita itu mereply postingan Said Didu dengan menambahkan komentar menohok. 

"Kata @msaid_didu pailitnya Istaka karya baru kali ini terjadi di BUMN, pdhl sblmnya sdh ada," tutur Chusnul Chotimah. 

(BACA JUGA:Pemerintah Resmi Luncurkan Holding BUMN Danareksa, Erick Thohir: Bagian Dari Transformasi)

Ia melanjutkan bahwa sebelum ini sudah ada BUMN yang dipailitkan, salah satunya Merpati Nusantara, dimana Said Didu menjabat sebagai Komisaris Utama perusahaan penerbangan itu. 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Sigit Nugroho

Tentang Penulis

Sumber: