Mahathir Mohamad Klarifikasi Atas Pernyataan Klaim Kepulauan Riau dan Singapura

Mahathir Mohamad Klarifikasi Atas Pernyataan Klaim Kepulauan Riau dan Singapura

Mantan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad-Istimewa-

JAKARTA, FIN.CO.ID- Mantan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad memberikan klarifikasi atas ucapannya terkait Malaysia yang seharusnya mengklaim Kepulauan Riau dan Singapura.

Mahathir mengatakan, pernyataannya telah diartikan di luar konteks, dan laporan tentang apa yang ia sampaikan pada pertemuan dengan orang Melayu tersebut tidak akurat.

"Saya tidak meminta Malaysia untuk mengklaim tanah yang telah kami hilangkan," ujar dia lewat keterangan tertulis, dikutip Jumat 24 Juni 2022.

(BACA JUGA:Mahatir Mohamad Klaim Riau Bagian Dari Malaysia, Hikmahanto: Pendapat Pribadi, Gak Perlu Digubris)

Ia ingin mengatakan bahwa mereka sangat khawatir kehilangan batu seukuran meja tapi tidak pernah mengkhawatirkan bagian dari Malaysia yang lebih besar ketika diambil dari mereka.

"Kehilangan Pulau Batu Puteh bukanlah masalah besar. Adalah kesalahan Pemerintah Johor untuk menyangkal bahwa itu milik Johor. Seandainya penolakan itu tidak dilakukan, tidak akan ada perselisihan sekarang," ujar dia.

(BACA JUGA:Jangan Samakan Ketokohan Mahatir dengan Amien Rais)

Mahathir mengatakan Malaysia patut bersyukur pengadilan dunia memberikan Pulau Ligitan dan Sipadan kepada mereka. Pulau-pulau tersebut jauh lebih berharga daripada Pulau Batu Puteh.

Menurut dia, seharusnya Malaysia bersyukur bahwa Indonesia tidak mempermasalahkan pemberian tersebut. "Sungguh kita tidak bersyukur atas keuntungan itu".

Sebelumnya ramai diberitakan mantan Perdana Menteri Malaysia tersebut menyebut Malaysia semestinya mengklaim Singapura dan Kepulauan Riau sebagai bagian dari Tanah Melayu yang memiliki hubungan historis dengan Malaysia.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Afdal Namakule

Tentang Penulis

Sumber: