BEKASI, FIN.CO.ID - Peristiwa tewasnya wanita lansia berinisial AY tergeletak di dalam rumahnya, dalam penyelidikan Polres Metro Bekasi Kota.
Kasatreskrim Polres Metro Bekasi Kota, AKBP Muhammad Firdaus mengatakan, pihaknya telah memanggil beberapa saksi yang telah diperiksa.
"Tidak ada barang bukti tambahan, ada 12 orang saksi diperiksa," kata AKBP Muhammad Firdaus saat dikutip, Sabtu 27 Januari 2024.
Pihaknya telah meminta keterangan terhadap puluhan saksi tersebut, terkait tewasnya AY di dalam rumah dalam kondisi tergeletak bersimbah darah.
BACA JUGA :
- Wanita Lansia Tewas di Bekasi Dalam Penyelidikan, Polisi: Dugaan Pelaku Bukan Dari Keluarga
- Polisi Temukan Garpu Tanah, Sandal Hingga Puntung Rokok, di Lokasi Wanita Lansia Bekasi Tewas
"Kita sudah dalami dari pihak keluarga korban, terkait dengan apakah ada permasalahan dengan keluarga korban, atau keluarga lainnya, terus juga korban tinggal sendirian, barangnya disimpan di mana," jelasnya.
Firdaus mengungkapkan, saat ini tidak ada indikasi keluarga yang diduga menjadi pelaku pembunuhan AY, berdasarkan hasil pemeriksaan.
"Ada di lingkungan keluarga yang dicurigai, namun setelah kamu tes negatif. tidak ada yang menarik dalam kasus ini, dalam artian negatif dugaan pelaku itu dari keluarga korban," ungkap Firdaus.
Perstiwa tewasnya AY di rumahnya yang berlokasi di Gang nangka RT 05 / RW 06 Kelurahan Margajaya, Bekasi Selatan, mengarah ke kasus perampokan.
BACA JUGA :
- Wanita Lansia di Bekasi Diduga Tewas Dibunuh, Polisi Temukan Luka di Kepala Akibat Benda Tumpul
- Wanita Lansia Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Rumah Bekasi Selatan
"Iya, sementara ini masih mengarah ke perampokan," ucapnya.
AY sebelumnya ditemukan tewas tergeletak bersimbah darah di pintu penghubung antara dapur dan ruang tamu rumah miliknya, Sabtu 20 Januari 2024
Berdasarkan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), pihak kepolisian menemukan beberapa luka di badan korban diduga akibat kekerasan menggunakan benda tumpul.
Anggota reskrim Polres Metro Bekasi Kota juga mendapati barang bukti berupa garpu tanah, sandal yang diduga milik pelaku dan puntung rokok.