Sportainment

Menpora Dito: PON XXI Aceh-Sumut 2024 Jadi Ajang Pencari Bakat Atlet Berprestasi dan Kebanggaan Daerah

fin.co.id - 15/05/2024, 06:45 WIB

Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo mengatakan bahwa Kemenpora dan seluruh federasi olahraga menjadikan Pekan Olahraga Nasional (PON) ini sebagai ajang talent scouting. (foto:herry/kemenpora.go.id)

FIN.CO.ID - Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024 tak hanya menjadi ajang adu prestasi antar daerah, tetapi juga dimanfaatkan sebagai wadah pembinaan dan pencarian bakat atlet muda berbakat. Hal ini disampaikan oleh Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Republik Indonesia, Dito Ariotedjo, dalam konferensi pers usai Rapat Koordinasi Tingkat Menteri terkait persiapan PON XXI.

"PON ini bisa menjadi ajang talent scouting bagi atlet-atlet berprestasi. Bagi mereka yang menunjukkan potensi untuk melaju ke kancah internasional, Kemenpora akan memberikan reward sebagai bentuk pembinaan dan penguatan prestasi," ujar Menpora Dito.

Menyadari pentingnya peran atlet dalam mengharumkan nama daerah, Mendagri Tito Karnavian mengimbau para kepala daerah untuk memberikan apresiasi kepada para atlet berprestasi di PON 2024.

"PON adalah ajang nasional yang membawa kebanggaan daerah masing-masing. Oleh karena itu, saya harap para kepala daerah dapat memberikan penghargaan kepada para atlet peraih medali," tuturnya.

Keamanan dan Kesiapan Venue PON XXI

Menko PMK Muhadjir Effendy memimpin Rapat Koordinasi Tingkat Menteri terkait Progres Persiapan Penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024 dan Pembahasan Usulan Tambahan Anggaran PON XXI. (foto:herry/kemenpora.go.id)--

Menjelang pelaksanaan PON XXI, Penjabat (Pj) Gubernur Aceh, Bustami Hamzah, meyakinkan keamanan pelaksanaan PON di Aceh. "Kami selalu menyesuaikan kondisi dengan memperhatikan keragaman keyakinan yang ada. Islam sebagai agama utama di Aceh tidak mengganggu keyakinan lain, dan masyarakat Aceh sudah teredukasi mengenai hal ini," katanya.

Hal senada juga disampaikan Pj Gubernur Sumut, Hassanudin, yang menegaskan bahwa Sumatera Utara selalu harmoni dalam keragaman. "Kami sangat menyambut baik dan bahagia kegiatan olahraga. Apalagi untuk PON, kami siap menjadi tuan rumah yang terbaik," ujarnya.

Sementara itu, Menko PMK Muhadjir Effendy memimpin Rapat Koordinasi Tingkat Menteri untuk mengevaluasi persiapan PON XXI. Rapat tersebut dihadiri oleh berbagai pihak terkait, termasuk Menpora, Mendagri, Pj Gubernur Aceh dan Sumut, serta Ketua Umum KONI Pusat.

Berdasarkan hasil rakor, PON XXI dijadwalkan berlangsung pada 8-20 September 2024 di Aceh dan Sumatera Utara. Aceh akan mempertandingkan 33 cabang olahraga dengan 510 nomor pertandingan, sedangkan Sumatera Utara akan mempertandingkan 35 cabang olahraga dengan 528 nomor pertandingan.

Pembangunan infrastruktur utama dan pendukung di kedua provinsi dipastikan berjalan lancar dan sesuai target. Revitalisasi venue utama, seperti Stadion Utama Sumut dan Stadion Harapan Bangsa Aceh, terus dikebut pengerjaannya.

Untuk memenuhi kebutuhan anggaran akomodasi, akan dilakukan sharing cost antara pemerintah daerah penyelenggara dan pemerintah daerah yang mengirim atlet PON.

PON XXI Aceh-Sumut 2024 diharapkan menjadi ajang pencarian bakat atlet, kebanggaan daerah, dan penyelenggaraan yang sukses dan berkesan.

Makruf
Penulis
-->