Awas! Penipuan Iming-iming Barang Harga Murah Jelang Hari Raya

Awas! Penipuan Iming-iming Barang Harga Murah Jelang Hari Raya

Ilustrasi penipuan belanja online-Istimewa-

Jika transaksi sudah terjadi, biasanya pelaku akan berkelit meminta uang tambahan dengan alasan barang ditahan oleh Bea Cukai. 

Untuk membebaskan barangnya, calon korban pun umumnya diancam oleh penipu yang mengaku petugas Bea Cukai untuk segera mentransfer sejumlah uang ke rekening pribadi.

“Ini sudah jelas penipuan, Bea Cukai tidak pernah meminta uang kiriman pembayaran ke nomor rekening pribadi, karena pembayaran untuk penerimaan negara dilakukan menggunakan kode billing. Bea Cukai juga tidak pernah secara langsung menghubungi pemilik barang untuk penagihan bea masuk dan pajak dalam rangka impor atas barang kiriman. Juga perlu diingat, bahwa Bea Cukai hanya memeriksa pengiriman barang dari luar negeri dan wilayah bebas (free trade zone),” tegas Hatta.

Sebelum melakukan transaksi, pastikan ketentuan dan proses clearance barang kiriman oleh Bea Cukai di laman www.beacukai.go.id/faq/barang-kiriman.html telah dipahami dengan baik. 

(BACA JUGA:Mencekam! Aksi Perampok di Alfamart Jatake Tangerang Sandera 5 Karyawan Pakai Pistol dan Sajam )

Jika mendapat informasi bahwa barang yang dibeli dari luar negeri tertahan di Bea Cukai, segera minta nomor resi dan periksa status barang kiriman pada laman www.beacukai.go.id/barangkiriman. 

Apabila penjual tidak dapat menunjukkan nomor resi, bisa dipastikan ini adalah modus penipuan. 

Selain itu, Hatta juga menyarankan masyarakat untuk segera mengkonfirmasi dan melaporkan indikasi penipuan mengatasnamakan Bea Cukai ke contact center Bravo Bea Cukai 1500225 atau media sosial resmi Bea Cukai. 

"Dari konfirmasi penipuan yang kami terima selama bulan Maret 2022, Bea Cukai berhasil menggagalkan kerugian material masyarakat sebesar 2.518.887.200 rupiah, serta mata uang asing sejumlah 15.705 US dollar, 800 pound, dan 900 ringgit. Jika cermat bertransaksi, masyarakat dapat terhindar dari kerugian material akibat penipuan," tuturnya.

(BACA JUGA:Duh, Nama Plt Wali Kota Bekasi 'Dicatut' Untuk Minta Sumbangan)

“Mari menjadi warga negara yang cermat, penipuan tidak akan terjadi jika kita mampu mengendalikan diri, terlebih di Bulan Suci ini. Kami sangat terbuka dalam menerima laporan pengaduan, jadi jangan ragu untuk melapor jika menemukan indikasi penipuan. Bea Cukai dapat dihubungi melalui contact center Bravo Bea Cukai di 1500225 dan email [email protected]. Atau melalui media sosial kami, fanspage www.facebook.com/beacukaiRI, www.facebook.com/bravobeacukai, Twitter @BeaCukaiRI, Twitter @BravoBeaCukai serta Instagram @BeaCukaiRI,” pungkas Hatta.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Sigit Nugroho

Tentang Penulis

Sumber: