FIN.CO.ID- Sebuah klip video beredar di media sosial menunjukkan seorang tentara Israel sedang membakar kitab suci Al-Quran di Jalur Gaza.
Klip yang dibagikan oleh Radio Tentara Israel menunjukkan tentara tersebut melemparkan kitab suci umat Muslim tersebut ke dalam api.
Tidak ada rincian yang diberikan mengenai kapan dan di mana tepatnya kejadian itu terjadi.
Dilansir dari Anadolu, menurut penyiar Israel Kan, tentara tersebut mengunggah rekaman tersebut di akun Instagram-nya.
BACA JUGA:
- Benarkah Salwan Sabah si Pembakar Alquran Tewas di Norwegia? Begini Faktanya
- Kelompok Islamofobia Denmark Bakar Alquran di Depan Kantor Dubes Turki dan Mesir
Insiden tersebut dikutuk oleh polisi militer Israel (IDF), yang mengatakan mereka sedang menyelidikinya. Penyiar tersebut mengatakan tentara Israel telah melancarkan penyelidikan atas insiden tersebut.
"Perilaku tentara tersebut tidak sejalan dengan nilai-nilai IDF,” kata tentara Israel dalam sebuah pernyataan.
"IDF menghormati semua agama dan mengutuk perilaku seperti itu. Investigasi IDF telah dibuka terkait insiden tersebut." katanya.
Israel melanjutkan serangan brutalnya di Gaza dan di Rafa meskipun ada resolusi Dewan Keamanan PBB yang menuntut gencatan senjata segera.
Sejak pecahnya perang Gaza, tentara Israel telah mengunggah video yang mendokumentasikan tindakan penjarahan, pembakaran, dan penghancuran rumah, penyerangan terhadap tahanan, dan menulis grafiti kebencian di dinding rumah.
BACA JUGA:
- Parah! Rasmus Paludan Kembali Bakar Alquran di Masjid Denmark Saat Umat Islam Salat Jumat
- Politikus Garis Keras Ini Berencana Bakar Alquran pada 28 Agustus 2020
Lebih dari 35.700 warga Palestina tewas di Gaza, sebagian besar adalah perempuan dan anak-anak, dan hampir 80.000 lainnya terluka sejak Oktober lalu menyusul serangan Hamas.
Lebih dari tujuh bulan setelah perang Israel, sebagian besar wilayah Gaza hancur akibat blokade makanan, air bersih, dan obat-obatan yang melumpuhkan. (*)