Drama di Palembang: Oknum Polisi Berpistol vs Debt Collector, Berujung Buron!

Drama di Palembang: Oknum Polisi Berpistol vs Debt Collector, Berujung Buron!

Drama di Palembang: Polisi Berpistol vs Debt Collector, Berujung [email protected]

FIN.CO.ID - Jagat media sosial tengah ramai dengan aksi keributan antara oknum Polisi dengan Debt Collector atau penagih utang di Palembang.

Polisi dan Debt Collector terlibat cekcok lantaran sang polisi nunggak cicilan mobil.

Tak terima mobilnya diambil paksa, polisi mengacungkan senjata berupa air soft gun dan menembak ke arah debt collector.

Lalu polisi melukai salah satu debt collector dengan senjata tajam hingga mengalami luka serius dan dilarikan ke rumah sakit.

BACA JUGA:

Kasus oknum polisi tembak dan tusuk dua debt collector atau penagih utang di Palembang kini ditangani oleh tim Polda Sumatera Selatan (Sumsel).

Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Sunarto sebut aksi penganiayaan oleh oknum polisi Aiptu FN menggunakan senjata api dan senjata tajam itu membuat heboh publik.

"Kami sudah menerbitkan daftar pencarian orang (DPO) terhadap Aiptu FN," ujar Kombes Sunarto di Palembang, Minggu 24 Maret 2024.

Sementara itu, Direktur Ditreskrimum Polda Sumsel Kombes M Anwar Reksowidjojo mengatakan bahwa mobil milik Aiptu FN diketahui telah menunggak cicilan selama dua tahun.

BACA JUGA:

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Fakta Group | Fakta Indo (@fakta.indo)

 

Sebelumnya tersangka bertemu dengan debt collector di parkiran salah satu mal di Palembang, sehingga berujung penembakan dan penganiayaan pada Sabtu 23 Maret 2024.

"Ada dua korban dari debt collector yang saat ini masih dalam perawatan medis di rumah sakit," kata dia.

Adapun oknum polisi tersebut saat ini masih dilakukan pengejaran, baik dari satuan wilayah (satwil) maupun jajaran Polda Sumsel dan Polresta Palembang.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Ari Nur Cahyo

Tentang Penulis

Sumber: