Mengenal Sejarah Masjid Raya KH Hasyim Asyari Jakarta Barat yang Dibangun Era Ahok
Mengenal Sejarah Masjid Raya KH Hasyim Asyari Jakarta Barat yang Dibangun Era Ahok-Candra Pratama-
FIN.CO.ID– Siapa yang tak kenal ulama K.H. Muhammad Hasyim Asy'ari atau KH Hasyim Asy'ari. Tokoh Islam Indonesia in adalah seorang ulama besar bergelar pahlawan nasional dan merupakan pendiri sekaligus Rais Akbar organisasi Nahdlatul Ulama (NU).
Kini, namanya diabadikan di sebuah Masjid yang dibangun Oleh Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahja Purnama atau Ahok. Ya, Masjid Raya KH Hasyim Asyari yang terletak di Jalan Daan Mogot KM 14,5 No.14, RT.3/RW.14, Kel. Duri Kosambi, Kec. Cengkareng, Kota Jakarta Barat.
Masjid Raya KH Hasyim Asyari ternyata memiliki sejarah yang menarik untuk dikulik. Dari awal pemerintahan Gubernur Joko Widodo, hingga sampai sekarang berdiri kokoh nan megah.
BACA JUGA:
- Pelaku Pencurian Emas Kubah Masjid Seberat 2,6 Kg Maluku Diamankan Polres Buru
- Isi Ramadan dengan Kajian Al-Qur'an dan Tafsir di Masjid Jakarta Islamic Center, Puasa Insya Allah Makin Afdol
Dari depan, Masjid itu sudah terlihat luas dan mewah. Memang cocok jika tempat ibadah itu menjadi kebanggaan warga Jakarta Barat.
Masjid Raya KH Hasyim Asyari berdiri dari tahun 2017. Namun, proses peletakan batu pertama itu sudah dilakukan sejak 2014. Artinya masjid tersebut usianya masih muda.
Meski begitu, rumah ibadah yang berdiri diatas lahan seluas 2,4 Hektar itu merupakan salah satu pusat kebudayaan islam di Jakarta.
Sekretariat Masjid Raya KH Hasyim Asyari, Alvin Fanani mengatakan, ide pembangunan masjid tersebut diinisiasi oleh Presiden Joko Widodo saat masih menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.
"Jadi gini dulu tuh waktu Pak Jokowi jalan-jalan ke Istiqlal terus nanya, 'Lho ini Istiqlal bukan masjid DKI?' dia pun terkejut, dan kemudian akhirnya dibangunlah Masjid Raya KH Hasyim Asyari," ujar Alvin sambil tersenyum.
BACA JUGA:
- Menag Larangan Pengeras Suara Masjid, Tapi Klaim Tak Larang Syiar Ramadan
- JK Sebut Aturan Pengeras Suara Masjid Sudah Sesuai: Ibadah Itu Syahdu
Namun program itu baru terealisasi ketika zaman gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
Pemberian nama Hasyim Asyari sendiri terinspirasi dari nama tokoh islam yang bergelar pahlawan nasional. Kyai Hasyim Asy'ari. Juga merupakan pendiri organisasi yang identik dengan lagu 'Yalal waton' itu.
"Makanya masjid ini berbasis Nahdlatul Ulama (NU)," tutur Alvin sambil menyalakan korek.
Pada awalnya Gubernur DKI saat itu ingin membuat masjid raya di setiap sudutnya. Dari Jakarta Utara, Barat, Timur, dan Selatan. Akan tetapi Ahok gagal merealisasikan program tersebut.
.jpeg)
Sumber:
