Harapan Anak Korban Tabrak Lari Kampung Sawah Bekasi: Pelaku Segera Ditangkap dan Kasus Diusut Tuntas - Kedua jenazah korban tabrak lari di Kampung Sawah Bekasi, Tiurmaida (66) dan Sonder Simbolon (72) akan dimakamkan siang hari ini usai acara adat.
Putra sulung korban, Rendra Falentino Simbolon (45) mengatakan, pihaknya berharap kepolisian dapat mengusut tuntas kasus tabrak lari tersebut.
"Sangat jelas sekali, pihak kepolisian dapat mengusut kasus ini sampai tuntas. kami akan memastikan dulu, apakah pelaku sudah tertangkap," kata Rendra Falentino ditemui, Jumat 5 Mei 2023.
Menurutnya, pihak keluarga berharap anggota kepolisian dapat segera menangkap pelaku yang menabrak kedua orang tuanya lalu kabur dari lokasi.
BACA JUGA:
- Anak Korban: Kedua Orang Tuanya Ditabrak Nissan X Trail Pelat L di Kampung Sawah Bekasi
- Jenazah Korban Tabrak Lari di Kampung Sawah Bekasi, Jalani Upacara Adat Batak Sebelum Dimakamkan
Dia meminta kepolisian dapat menghukum pelaku tabrak lari, sesuai dengan tindakan yang telah dilakukan oleh pelaku kepada kedua orang tuanya.
"Kalo di tangkap, artinya proses hukum harus dilanjutkan. Jadi kami akan menempuh jalur hukum, pelaku harus dipidanakan," ungkapnya.
Informasi yang Rendra dapat, kedua orang tuanya ditabrak oleh mobil yang melintas secara berlawanan dan mengambil jalur sepeda motor yang digunakan korban.
"Ada mobil Nissan X-trail pelat L, mengambil jalur yang dilalui ayah saya. akhirnya tertabrak lah, jadi posisi tabrakannya adu banteng," jelasnya.
BACA JUGA:
- Polisi Akan Kumpulkan Rekaman Kamera CCTV di Lokasi Tabrak Lari Kampung Sawah Bekasi
- Korban Tabrak Lari Mobil di Kampung Sawah Sempat Terpental 2 Meter, Sebelum Akhirnya Tewas Ditempat
Akibat peristiwa tabrak lari tersebut, kedua orang tua Rendra meninggal dunia di tempat.
"Lukanya parah sekali, kaki bapak saya sebelah kanan sampai putus, jadi tangan kaki ibu patah," ucapnya.
Usai prosesi adat batak, peti kedua jenazah akan ditutup pada pukul 13.00 WIB dan langsung dibawa ke Taman Pemakaman Umum (TPU) Pondok Rangon.