Seru! Claude AI Mampu Saingi ChatGPT, Digunakan Profesor Hasilnya Lulus Mengesankan
Claude AI pesaing ChatGPT-anthropic-
JAKARTA, FIN.CO.ID - ChatGPT yang pada November 2022 lalu diluncurkan kini punya saingan serius. Namanya Claude. Bahkan ada seorang profesor Universitas George Mason Virginia, Amerika Serikat lulus menggunakan aplikasi AI (Artificial Intelligence) ini.
Dengan kecerdasan buatan itu, sang profesor itu dinyatakan lulus dalam ujian hukum dan ekonomi.
BACA JUGA:10 Cara Hasilkan Cuan dengan ChatGPT atau GPT-3, Gampang Banget!
BACA JUGA:ChatGPT Bakal Gantikan Google? Aplikasi Canggih Ini Bisa Jawab Semua Pertanyaan Anda
Usai lulus, profesor tersebut memuji program program kecerdasan tersebut karena menghasilkan jawaban yang menurutnya lebih baik dari manusia.
Dengan hasil itu, Claude AI disebut-sebut mampu menyaingi kecanggihan ChatGPT buatan OpenAI.
Lulusnya sang profesor dalam ujian hukum dan ekonomi itu membuat para akademisi terkesan.
Sebab, Claude AI dinilai mampu memberikan jawaban dengan petunjuk yang rumit dalam ujian tersebut.
BACA JUGA:Pakai ChatGPT Bisa Punya 'Istri' yang Selalu Bilang I Love You, Gak Percaya? Cek di Sini
BACA JUGA:Link Chat GPT dan Cara Memakainya, Bisa Bahasa Indonesia Juga Lho!
Salah satunya tentang cara mengubah undang-undang kekayaan intelektual. Jawaban yang dihasilkan Claude AI dianggap sangat meyakinkan.
"Secara keseluruhan, tujuannya adalah untuk membuat undang-undang IP tidak terlalu ketat dan membuat lebih banyak karya tersedia untuk umum lebih cepat. Tetapi penting untuk tetap memberikan beberapa insentif dan kompensasi pada pencipta untuk jangka waktu terbatas," tulis Claude seperti dikutip fin.co.id pada Rabu, 25 Januari 2023.
Munculnya Claude AI ini lebih cepat. Sebab, saat ini banyak perusahaan seperti Google tengah mengembangkan program AI baru.
BACA JUGA:ChatGPT Diadopsi Microsoft untuk Bing, Tantang Dominasi Mesin Pencari Google
Sumber:
