Banyak Jalur Sepeda Tak Terpakai di Jakarta? Pengamat Minta Pemprov Libatkan Komunitas
Ilustrasi - Jalur sepeda Kota Bekasi yang berlokasi di area Stadion Patriot Chandrabaga-Tuahta Simanjuntak untuk FIN.CO.ID-
JAKARTA, FIN.CO.ID - Jalur sepeda program peninggalan Anies Baswedan masih menuai sorotan publik.
Bahkan menjadi isu kontroversial di kalangan Pemprov dak DPRD DKI Jakarta dalam pembahasan anggaran tahun 2023.
Terkait dengan persoalan itu, Pengamat Tata Kota Nirwono Yoga angkat bicara.
BACA JUGA:Argentina Keok Lawan Arab Saudi, Lionel Messi: Kekalahan yang Menyakitkan
Terlebih jalur sepeda di Ibu Kota Jakarta tidak banyak dilintasi pengayuh sepeda.
Pemanfaatan jalur sepeda juga menjadi perbincangan serius masyarakat.
Karena itu, Nirwono mendorong Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono untuk mengaudit seluruh jalur sepeda.
Ia mengatakan, Dinas Perhubungan (Dishub) DKI dapat melibatkan komunitas pengayuh sepeda untuk mengevaluasi jalur tersebut.
"Harus dicari tahu mengapa jalur sepeda yang ada tidak banyak dilintasi pesepeda, apakah jalurnya tidak sesuai dengan rute pesepeda dan mengapa banyak jalur sepeda diokupasi oleh parkir liar dan dibiarkan tidak ada penertiban," ujar Nirwono, Selasa, 22 November 2022.
Edukasi dan sosialisasi, sambung dia, harus digencarkan oleh Pemprov DKI Jakarta.
Selain itu mengajak masyarakat untuk membangun budaya bersepeda.
"Pj Gubernur dapat menetapkan setiap minggu sekali, seluruh ASN naik angkutan umum atau bersepeda atau berjalan kaki dalam beraktivitas ke kantor untuk menjadi contoh kepada masyarakat dalam menurunkan polusi udara," katanya.
BACA JUGA:Kasus Tewas Keluarga Kalideres, Polisi Gandeng Asosiasi Psikologi Forensik
Sumber:
