Update Gempa Cianjur 5,6 M: BNPB Catat 46 Warga Tewas, 700 Orang Luka-luka

Update Gempa Cianjur 5,6 M: BNPB Catat 46 Warga Tewas, 700 Orang Luka-luka

Suasana Rumah Sakit dipadati korban gempa Cianjur-@bospurwa1-twitter

Gempa magnitudo 5,6 di Cianjur, guncangannya dirasakan di tiga provinsi, yaitu Jawa Barat, DKi Jakarta dan Banten.

Gempa yang terjadi pada Senin, 21 November 2022  pukul 13.21 WIB itu juga mengakibatkan sejumlah bangunan rusak atau ambruk.

Berdasarkan informasi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa magnitudo 5,6 terjadi di barat daya Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Menurut BMKG, gempa yang pusatnya berada di darat sekira 10 km barat daya Cianjur itu getarannya dirasakan pada skala V MMI di Cianjur, IV-V MMI di Garut dan Sukabumi, serta III MMI di Cimahi, Lembang, Bandung, Cikalong Wetan, Bogor, Rangkasbitung (Banten), dan Bayah (Banten).

BACA JUGA:Gempa Cianjur, Korban Tewas hingga Kerusakan Fasilitas Milik Pemerintah

"Di sini terasa gede banget, terus kabarnya di sini juga ada beberapa bangunan warga yang rusak," kata Desi Wahyuning (55), warga Cianjur.

Getaran akibat gempa yang terjadi pukul 13.21 WIB tersebut juga dirasakan pada skala II-III MMI di Rancaekek, Tangerang Selatan, DKI Jakarta, dan Depok.

Getaran berskala II MMI dirasakan oleh beberapa orang dan menyebabkan benda-benda ringan yang digantung bergoyang dan pada skala III MMI, getaran dirasakan nyata di dalam rumah, terasa seakan-akan ada truk berlalu.

Pada skala IV MMI, getaran akibat gempa pada siang hari dirasakan oleh orang banyak di dalam rumah dan beberapa orang di luar rumah serta menyebabkan gerabah pecah, jendela/pintu berderik, dan dinding berbunyi.

BACA JUGA:Viral! Anggota Dewan Berhamburan ke Luar Gedung DPR Imbas Gempa Cianjur 5,6 Magnitudo

Getaran pada skala V MMI dirasakan oleh hampir semua penduduk, membuat banyak orang terbangun, serta menyebabkan gerabah pecah, barang-barang terpelanting, serta tiang dan barang besar bergoyang.

Kepala Stasiun Klimatologi Jawa Barat Indra Gustari mengatakan bahwa gempa yang pusatnya berada di darat pada kedalaman 10 km itu tidak berpotensi menimbulkan tsunami.

BMKG mengimbau warga mewaspadai kemungkinan terjadi gempa bumi susulan.

BACA JUGA:Ricky Rizal Akui Dapat Perintah dari Putri Candrawathi Transfer Rp200 Juta dari Rekening Brigadir J

BMKG Unkap Penyebab Gempa Cianjur

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Ari Nur Cahyo

Tentang Penulis

Sumber: