FIN.CO.ID - Gempa magnitudo 6,6 mengguncang Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Kamis, 2 November 2023 pukul 05.04 WITA.
Akibatnya sejumlah gedung perkantoran pemerintah Kabupaten Kupang, mengalami kerusakan.
Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Sekretariat Daerah Kabupaten Kupang Benny Selan mengatakan gedung perkantoran yang rusak salah satunya kantor Bupati Kupang.
"Sejumlah kantor pemerintah yang ada dalam kawasan Civic Center Oelamasi, termasuk Kantor Bupati Kupang, rusak akibat gempa bumi yang terjadi hari ini," katanya, Kamis, 2 November 2023.
BACA JUGA:
- Gempa Magnitudo 6,6 Guncang NTT, Kantor Gubernur Retak, Ini Penjelasan BMKG
- Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Sukabumi dan Garut Tadi Malam, Begini Penjelasan Badan Geologi ESDM
Menurut dia, plafon di lantai dua gedung Kantor Bupati Kupang serta bagian bangunan Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) dan Kantor Perizinan dan Penanaman Modal rusak akibat gempa bumi.
"Untuk sementara tiga kantor itu yang mengalami kerusakan," katanya.
Dia mengatakan bahwa kerusakan pada bangunan-bangunan pemerintah itu tidak sampai mengganggu kegiatan pemerintahan dan pelayanan umum.
Benny mengatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Kupang masih mendata kerusakan yang terjadi akibat gempa bumi di wilayahnya.
BACA JUGA:
- Gempa 6,3 Skala Richter Guncang Afganistan 16 Orang Tewas, Puluhan Lainnya Luka-Luka
- Gempa Terkini Magnitudo 6,3 Guncang Kepulauan Talaud, Tidak Berpotensi Tsunami
Pelaksana Tugas Sekretaris Daerah Kabupaten Kupang Rima Salean, menurut dia, telah meminta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) untuk meninjau dan mendata fasilitas pemerintah dan rumah warga yang rusak akibat gempa bumi.
"BPBD masih melakukan pendataan terhadap kerusakan yang terjadi," kata Benny.
Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa bumi dengan magnitudo 6,6 yang terjadi di Kupang pada Kamis pukul 05.04 WITA dirasakan di wilayah Kupang, Timor Tengah Selatan, Rote, Waingapu, Alor, Larantuka, dan Lembata.