Polisi Usut Kasus Perundungan Siswa SMP Baiturrahman

Polisi Usut Kasus Perundungan Siswa SMP Baiturrahman

Siswa SMP Baiturrahman dibully (tangkapan layar) --

Dia pun memastikan saat ini kondisi korban sudah mulai membaik setelah mengalami kekerasan.

"Karena tidak menutup kemungkinan ada upaya lain, yang penting kita sudah melaksanakan kegiatan proses penyelidikan maupun penyidikan nantinya," kata Karyaman.

BACA JUGA:Begini Nasib Terduga Pelaku Perundungan dan Pelecehan KPI, Terberat Bisa Diberhentikan

Sementara itu, Kepala Sekolah SMP Baiturrahman, Saifullah A Muthalib, menyesalkan perundungan tersebut. Dia mengaku bakal mengevaluasi dan mengetatkan kembali pengawasan di sekolahnya tersebut.

"Kami ada pemberian efek jera kepada pelaku itu melalui teguran, nasehat, dan mungkin pelaku tidak bakal melakukan pembelajaran bersama siswa lainnya (dipisahkan)," kata dia.

Saefullah mengatakan, peristiwa itu terjadi pada jam ke tiga pelajaran.

"Kebetulan guru jam ke tiga itu sedang ke luar kelas sebentar, ketika itu anak-anak membuat game," ujar Saefullah

Menurut dia, itu merupakan sebuah game atau permainan yang dimainkan siswanya terkait tebak tebakan. 

Korban dipasangkan helm, kemudian dipukul oleh temannya dari belakang.

"Kemudian menebak siapa (yang memukul) itu permainannya, tapi lama kelamaan bukan dengan tangan, tapi dengan kaki salah seorang (siswa) sampai tiga kali pukulan dengan kaki," katanya.

Korban akhirnya mengalami pusing, sampai terjatuh. Namun pihaknya membantah jika korban pingsan.

"Tidak (pingsan) memang ada yang menginformasikan pingsan, tapi tadi saya tanya katanya tidak pingsan anak itu, setelah ditendang kemudian dia jatuh itu bukan pingsan, pusing mungkin," ucapnya.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Afdal Namakule

Tentang Penulis

Sumber: