UFC 281: Momen Pukulan Telak Adesanya Bikin Pereira Sempoyongan, Sampai Dihentikan Wasit!

UFC 281: Momen Pukulan Telak Adesanya Bikin Pereira Sempoyongan, Sampai Dihentikan Wasit!

UFC 281: Momen pertarungan Israel Adesanya vs Alex Pereira dalam pertahanan ataupun perebutan sabuk juara divisi Middleweight, Minggu, 13 November 2022.-Screenshot BT Sport-

BACA JUGA:CEO One Pride MMA Ungkap Kontrak Jeka Saragih Usai Tembus Final Road to UFC

Petarung MMA Asal Brasil Alex Pereira Seorang Mualaf

Laga pemungkas UFC 281 mempertemukan sang petahana Israel Adesanya melawan penantang Alex Pereira di divisi Middleweight.

Pertarungan Israel Adesanya berhadapan dengan Alex Pereira berlangsung begitu sengit selama empat ronde penuh di UFC 281.

Puncaknya, Alex Pereira menghajar tanpa ampun Israel Adesanya hingga hilang kesadaran di ronde kelima sampai wasit turun tangan menghentikan laga.

Alex Pereira pun dinobatkan sebagai juara baru divisi Middleweight pasca merampas sabuk tersebut dari pinggang Israel Adesanya.

BACA JUGA:Hasil Lengkap UFC 281: Pereira Rampas Sabuk Adesanya dan Poirier Kandaskan Chandler

Kendati demikian ternyata ada hal menarik dimana Alex Pereira merupakan seorang muslim alias telah mualaf sejak 2015 lalu.

Tampaknya Alex Pereira menemukan kedamaian di agama Islam. Padahal Brasil dikenal sebagai negara yang mayoritas penganut agamanya adalah non Muslim.

Dilansir dari situs Quran For All, petarung MMA berusia 35 tahun ini mengaku kenal dengan agama Islam dari seorang teman.

@borchaev_mma Alex Pereira accept Islam ☝????#alex #pereira #ufc #mma #brasil #islam #muslim #fyp #viral ♬ orijinal ses - borchaev_mma

"Saya mengenal Islam dari teman saya (bernama), Hamza Laila," kata Alex Pereira.

BACA JUGA:Hasil UFC 281: Adesanya Hilang Kesadaran, Pereira Resmi Jadi Juara Baru Middleweight!

Sementara itu Ketua Dewan Tinggi Urusan Islam dan Imam di Brasil, yakni Sheikh Taqi Al-Din turut angkat bicara terhadap pilihan Pereira mualaf.

"Pereira adalah seorang juara dunia. Kekuatan fisiknya sudah membawa dia meraih titel," ucap Sheikh Taqi Al-Din.

"Tetapi, yang dia cari adalah kekuatan spiritual dan psikologis untuk mengisi kekosongan batin yang dia rasakan," tambahnya.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Tiyo Bayu Nugro

Tentang Penulis

Sumber: