Elektabilitas PDIP Pertama Disusul Demokrat, Partai NasDem Terancam Gagal ke Senayan

Elektabilitas PDIP Pertama Disusul Demokrat, Partai NasDem Terancam Gagal ke Senayan

Daftar partai politik yang ikut Pemilu 2019.--

Partai-partai politik hampir dapat dipastikan bakal mempertimbangkan untuk mengusung ketiganya dalam pertarungan memperebutkan pucuk kekuasaan.

Dia mengatakan belum menonjolnya kekuatan masing-masing capres membuat faktor pasangan calon wakil presiden menjadi patut diperhitungkan. 

Lembaga Survei Y-Publica melakukan pemetaan siapa saja tokoh-tokoh yang layak mendampingi Ganjar, Prabowo, dan Anies sebagai cawapres.

Ganjar berpasangan dengan Yenny Wahid paling banyak dipilih. 

BACA JUGA:Relawan Go-Anies Targetkan 80 Persen Suara untuk Kemenangan Anies Baswedan di Pemilu 2024

Prabowo dinilai paling layak berpasangan dengan Erick Thohir 34,7 persen, sedangkan Anies dengan Agus Harimurti Yudhoyono 34,4 persen.

“Ganjar-Yenny, Prabowo-Erick, dan Anies-AHY paling banyak dipilih publik sebagai pasangan capres-cawapres,” kata kata dia.

Menurut Rudi munculnya nama Yenny sebagai cawapres Ganjar cukup mengejutkan, mengingat belum banyak dukungan yang muncul terhadap Yenny.

“Sejauh ini baru Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang secara terbuka mendukung Yenny berpasangan dengan Ganjar,” ujar Rudi.

 BACA JUGA:Hasil Survei Indekstat, Ganjar Masih Jadi yang Tertinggi Elektabilitasnya di Pilpres 2024

Figur Yenny yang merupakan putri mendiang Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur) menjadi salah satu faktor tingginya dukungan. 

Yenny dikenal publik sebagai penerus ide-ide toleransi beragama yang terutama masif di kalangan intelektual Nahdlatul Ulama (NU).

Selain Yenny, sejumlah nama lain yang dianggap layak mendampingi Ganjar adalah Erick (21,7 persen), Airlangga Hartarto (11,2 persen), dan Ridwan Kamil (8,3 persen). 

Ada pula tokoh NU lainnya yang juga Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (3,6 persen).

BACA JUGA:69 Daftar Obat Sirup yang Izinnya Sudah Dicabut BPOM

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Khanif Lutfi

Tentang Penulis

Sumber: