Wagub DKI Jakarta Komentari Aksi Demo Tolak Kenaikan Harga BBM

Wagub DKI Jakarta Komentari Aksi Demo Tolak Kenaikan Harga BBM

Mahasiswa melakukan aksi demontrasi di depan gedung DPR RI Jakarta-FIN.CO.ID/Afdal Namakule-

Ribuan Peserta Aksi 

Sebelumnya Ketua Umum PB PMII Abdullah Syukri mengatakab, pihaknya menyayangkan kebijakan pemerintah yang dianggap tidak memerhatikan kondisi ekonomi masyarakat. 

(BACA JUGA:Orang Kaya Jadi Penikmat Terbesar Subsidi BBM, Ekonom: Kenaikan Harga Harus Terukur)

(BACA JUGA:Harga BBM Subsidi Naik, Dirut Pertamina Jamin Pasokan Aman dan Tersedia)

“Kami akan serempak turun aksi ke jalan di berbagai daerah. Kami tidak segan juga akan turun aksi di depan Istana dan mengerahkan 2.000 kader dari seluruh Indonesia,” kata Abdullah dalam keterangan resmi, Ahad 4 September 2022.

Abdullah mengatakan, PB PMII telah berkoordinasi dengan seluruh Pengurus Koordinator Cabang dan Pengurus Cabang PMII di seluruh Indonesia untuk aksi demonstrasi ini.

Abdullah menyatakan, PB PMII akan terus mengawal kenaikan harga BBM hingga keputusan ini dicabut

Menurut Abdullah, pemerintah seharusnya tidak sembrono menaikkan harga BBM. Besaran upah buruh, kualitas fasilitas publik, dan fasilitas kesehatan saat ini berbanding terbalik dengan kenaikan harga BBM.

(BACA JUGA:Protes Keras Kenaikan Harga BBM, Marak Aksi Mahasiswa di Tanah Air)

(BACA JUGA:Harga BBM Naik, Ketua MUI: Pikirkan Matang-matang Agar Tidak Berjanji Jika Sekiranya Tak Bisa Menepatinya)

"Jika pemerintah membandingkan harga BBM di Indonesia dengan negara lain, harusnya upah buruh, fasilitas kesehatan dan fasilitas publik juga harus diperbaiki terlebih dahulu,” tutur Abdullah.

Sementara itu, Para buruh se-Indonesia juga akan menggelar aksi demonstrasi besar-besaran pada Selasa 6 September 2022. Aksi yang sama: menolak kenaikan harga BBM. 

Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal mengatakan unjuk rasa itu akan digelar serentak di 33 provinsi.

Untuk di DKI Jakarta, unjuk rasa akan dipusatkan di gedung DPR.

Para buruh akan meminta pimpinan DPR memanggil Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Keuangan Sri Mulyani, dan Menteri ESDM Arifin Tasrif untuk membahas penaikan harga BBM.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Gatot Wahyu

Tentang Penulis

Sumber: