Tiga Menteri Hadiri UPH Festival, Ajak Mahasiswa Baru Persiapkan Diri Menuju Indonesia Emas

Tiga Menteri Hadiri UPH Festival, Ajak Mahasiswa Baru Persiapkan Diri Menuju Indonesia Emas

Tiga Menteri jadi Distinguished Guest Speaker (DGS) UPH Festival 2022-Istimewa-

(BACA JUGA:Selamat ya, 6 Instansi Dinobatkan Sebagai Juara The Asset Manager 2022)

(BACA JUGA:Dana Pembebasan Lahan Tol Solo-Yogyakarta-Kulonprogo Tembus Rp3,40 Triliun)

Sementara, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mengajak mahasiswa baru UPH untuk melihat pencapaian bangsa Indonesia.

Dari sisi pencapaian, Indonesia merupakan salah satu dari lima (5) negara terbaik di dunia yang mampu menanggulangi Covid. Hal ini bisa dicapai karena Indonesia telah melakukan vaksinasi massif dengan total 86.6 persen masyarakat Indonesia sudah menerima vaksin dan memiliki imun yang baik.

Kemudian Airlangga juga menjelaskan bahwa hingga saat ini Indonesia masih mampu menjaga nilai inflasi di bawah 5 persen. Saat ini Indonesia tengah mendorong tercapainya transformasi digitalisasi bagi kemajuan Indonesia, hal ini dibuktikan dengan hadirnya digitalisasi kartu pra kerja dan juga teknologi layanan kesehatan yaitu Telemedicine.

Airlangga juga menyoroti tantangan bangsa Indonesia yang harus dihadapi bersama, yaitu bonus demografi.

(BACA JUGA:Putri Candrawathi Datangi Bareskrim dengan Kerudung Hitam, Said Didu: Setau Saya Non Muslim)

(BACA JUGA:Sudah Dibantu Kasus Brigadir J Malah Jokowi Diserang, Kamaruddin Simanjuntak Auto Dinyinyirin Netizen)

“Bonus demografi adalah masa dimana demografi Indonesia didominasi oleh masyarakat usia produktif yaitu usia 15-65 tahun. Bonus demografi dirasakan Indonesia hingga 2035. Sesudah tahun 2035 mereka yang usianya di atas 65 tahun atau yang kurang 15 tahun akan lebih banyak dari mereka yang usia produktif," tuturnya

Oleh karena itu, sambungnya, saat ini adalah momentum bagi Indonesia untuk meningkatkan kesejahteraan sampai tahun 2035 dengan memastikan negara Indonesia menjadi negara maju. Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah dengan melakukan transformasi digital.

"Jadi ini adalah tantangan bagi para mahasiswa yang hadir di sini. Apapun jurusan yang dipilih, perlengkapi diri kalian dengan kemampuan teknologi informasi dan digital. Mari bersama kita berjuang untuk memajukan Indonesia,” bebernya

Sejalan dengan Airlangga, Menkominfo Johnny G Plate juga menjelaskan bahwa saat ini Indonesia berada di fase perjuangan kedaulatan digital, artinya bagaimana memastikan digitalisasi dapat dirasakan secara merata.

(BACA JUGA:Ganjar Pranowo Masuk Daftar Capres PAN)

(BACA JUGA:Polda Metro Jaya Dikaitkan Konsorsium 303 Kaisar Sambo, Zulpan: Jadi Begini...)

Selain sarana dan prasarana untuk memperkecil kesenjangan digital antar wilayah, Indonesia juga membutuhkan Sumber Daya Manusia (SDM) unggul yang lahir dari anak bangsa.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Sigit Nugroho

Tentang Penulis

Sumber: