KSPPS Firdaus Berkah Bersama Nikmati 'Sentuhan' Pemerintah Melalui LPDB-KUMKM

KSPPS Firdaus Berkah Bersama Nikmati 'Sentuhan' Pemerintah Melalui LPDB-KUMKM

KSPS Berkah Bersama, salah satu penerima manfaat dana bergulir LPDB-KUMKM di Kalimantan Timur-Istimewa-

Sebanyak 50 persen anggota usahanya bergerak di sektor perdagangan, 30 persen bergerak di sektor jasa, dan 20 persen lainnya adalah pelaku usaha konsumtif yang menggantungkan harapan kepada pemerintah. 

“Dana LPDB-KUMKM membantu koperasi karena memiliki tarif layanan yang sangat murah. Harapannya, usaha anggota dapat terus meningkat sehingga koperasi juga dapat meluaskan usaha dengan membuka beberapa kantor cabang, serta menambah jumlah tenaga kerja yang kini hanya berjumlah 7 (tujuh) orang. Saya bangga bermitra dengan LPDB-KUMKM yang terus membantu koperasi yang membutuhkan perkuatan modal untuk pengembangan usaha anggota,” harap Ira.

Harapannya, KSPPS Firdaus Berkah Bersama dapat menjadi pembuka jalan bagi koperasi-koperasi lain di Provinsi Kalimantan Timur khususnya kota Samarinda agar mendapatkan akses pembiayaan dari LPDB-KUMKM. 

(BACA JUGA:Hai Wanita, Anda Perlu Tahu, Ini Bagian Sensitif Pria yang Disentuh Bisa Bikin Orgasme)

Selain itu, KSPPS Firdaus Berkah Bersama berharap dapat menjadi contoh bagi koperasi-koperasi lain dalam mengupayakan akses dana murah LPDB-KUMKM, juga terus bersinergi dengan Dinas Koperasi dan UKM dan LPDB-KUMKM agar terus dibina dan dibimbing dari sisi kelembagaan.

Maksimalkan Tugas Pemerintah

Direktur Utama LPDB-KUMKM Supomo mengatakan, LPDB-KUMKM yang merupakan satuan kerja Kementerian Koperasi dan UKM bidang pembiayaan bertugas mengelola dana bergulir untuk perkuatan permodalan bagi koperasi dan UMKM (KUMKM). 

Dalam mengoptimalkan penyaluran dana bergulir dapat membantu dan memaksimalkan tugas pemerintah dalam perkuatan usaha KUMKM, salah satunya melalui kehadiran Satuan Wilayah (satwil) LPDB-KUMKM.

“Kami memiliki 5 (lima) satwil LPDB-KUMKM di daerah, yaitu Riau, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Sulawesi Selatan. Khusus untuk Provinsi Kalimantan Timur, Satwil Jawa Tengah menjadi cakupan wilayahnya. Dengan melibatkan Satwil LPDB-KUMKM di daerah, Dinas Koperasi dan UKM Provinsi/Kabupaten/Kota, lembaga penjamin, lembaga hukum negara, serta keterlibatan pihak-pihak lain menjadi upaya LPDB-KUMKM dalam pemberdayaan KUMKM guna mendapatkan akses pembiayaan, akses informasi, dan akses penjaminan yang lebih luas lagi,” jelas Supomo.

(BACA JUGA:Dokter Cantik Ini Bilang Wanita Lebih Suka Mr.P yang Bersih dan Gak Cepat 'Muntah')

Supomo menambahkan, untuk penyaluran dana bergulir di Provinsi Kalimantan Timur dari tahun 2008 hingga 30 Juni 2022 mencapai Rp336,7 miliar, dengan penyaluran melalui pola konvensional sebesar Rp296,2 miliar dan pola syariah sebesar Rp40,5 miliar. 

Sementara penyaluran dana bergulir di Provinsi Kalimantan Timur per tahun 2022 telah mencapai Rp3 miliar yang disalurkan kepada 1 (satu) mitra koperasi yaitu KSPPS Firdaus Berkah Bersama.

“Saya berharap koperasi-koperasi di Provinsi Kalimantan Timur dapat memanfaatkan dana bergulir LPDB-KUMKM. Melalui transformasi digital LPDB-KUMKM yaitu e-proposal, calon mitra LPDB-KUMKM dapat mengajukan pinjaman/pembiayaan secara online. Hal ini tentu memudahkan koperasi dalam mengakses dana bergulir LPDB-KUMKM tanpa perlu datang ke kantor pusat di Jakarta,” ujar Supomo.

Supomo menambahkan, LPDB-KUMKM berkomitmen meningkatkan penyaluran pembiayaan dana bergulir kepada koperasi potensial di Provinsi Kalimantan Timur khususnya melalui kegiatan sosialisasi, bimbingan teknis, maupun kegiatan lainnya yang menyentuh langsung para pelaku usaha KUMKM. 

(BACA JUGA:Kemaluan Terasa Gatal Bukan Main? Awas Anda Mungkin Kena Kutu Pubis)

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Sigit Nugroho

Tentang Penulis

Sumber: