Ia meyakini, pengadilan bakal menolak gugatan Bambang Tri. Sudah pasti usai keptusan pengadilan isu akan kadaluarsa dan tak akan laku lagi untuk dijadikan bahang menyerang Presiden Jokowi.
BACA JUGA: Detik-detik Tangis Ayah Brigadir J Pecah Saat Menerima Ijazah Sang Putra Tercinta
BACA JUGA:Kasek Menghilang, Dua Tahun Ijazah Tak Terbit
"Jika isu ini terus disebarluaskan pasca putusan pengadilan, tentu selain sepi peminat, juga sudah masuk dalam ranah pidana, karena sudah ada putusan hukum, sehingga diproses hukum. Ini tentu hal yang positif, karena bisa segera membersihkan hal yang negatif," tutupnya.
Gibran Buka Suara soal Ijazah Palsu Jokowi
Isu ijazah palsu Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali mencuat beberapa waktu terakhir.
Soal adanya isu tersebut, Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka pun buka suara.
BACA JUGA: Kasek Menghilang, Dua Tahun Ijazah Tak Terbit
BACA JUGA:Momen Haru Saat Samuel Hutabarat Terima Ijazah Sarjana Brigadir J
Gibran mengaku bosan menanggapi munculnya isu ijazah palsu Presiden Joko Widodo yang kembali mencuat.
"Itu isunya muncul terus, tanya yang bikin isu. Nganti bosen nanggepi aku (saya sampai bosan menanggapi)," kata Gibran kepada awak media di Solo, Senin, 10 Oktober 2022.
Gibran mengatakan bahwa bantahan yang berkali-kali disampaikan akan menjadi sia-sia jika berhadapan dengan pihak yang tidak menyukai ayahnya.
Menurut ia, jika memang Presiden Jokowi hanya mengandalkan ijazah palsu, tidak mungkin lolos pendaftaran pada berbagai kontestasi politik yang diikutinya, mulai dari Pemilihan Wali Kota Surakarta, Pemilihan Gubernur DKI Jakarta, hingga Pemilihan Presiden 2014.
BACA JUGA: Pamer Ijazah Paket C, Andika Kangen Band: Mari Kita Racik Rencana untuk Hari Esok
BACA JUGA: Ijazah Digital, Tanda Tangan Elektronik