Nasional

Pelaku Pembobol dan Penjual 105 Juta Data KPU Bakal Ditelusuri Siber Polri

fin.co.id - 07/09/2022, 22:21 WIB

Hacker menyebut berhasil membobol data Ditjen Hubud yang berisi informasi sensitif, dengan kapasitas 3GB - Ilustrasi

"Pada hari sebelumnya, juga kami komunikasi dengan pengembang Sipol menyatakan hal yang sama,” ujarnya, Rabu, 7 September 2022.

Untuk itu, dirinya belum mau berkomentar banyak terkait klaim kebocoran data yang diperdagangkan di situs Breached Forums. 

“Kami belum bisa komentari karena sampai saat ini tidak ada laporan apa pun dari gugus tugas keamanan siber tentang data keanggotaan parpol dalam Sipol diretas," ujarnya.  

(BACA JUGA: 6 Anggota TNI AD Pelaku Mutilasi Warga Papua Segera Disidang, Pangdam Cenderawasih: Dijerat Pasal Berlapis)

Namun demikian, dirinya menegaskan sejauh ini data Sipol dalam kondisi aman. Idham pun membantah data itu bocor dari KPU karena tampilannya berbeda.

"Header-nya itu kan CMS. Jenis kelamin nomor KK, NIK, disabilitas. Ini bukan header yang biasanya kami tampilkan dalam format data KPU," pungkasnya.

(BACA JUGA: Pengumuman, Tarif Ojol Naik Mulai 10 September 2022, Berikut Daftarnya)

Diketahui Bjorka mengklaim memiliki 105.003.428 juta data penduduk Indonesia dengan detail Nomor Induk Kependudukan (NIK), Kartu Keluarga, nama lengkap, tempat tanggal lahir, jenis kelamin, umur, dan lain-lain.

Data pribadi itu dijual USD5 ribu atau setara Rp7,4 juta dengan kurs Rp14.898,20 per dolar Amerika. Semua data tersebut disimpan dalam file 20GB (uncompressed) atau 4GB (compressed).

Data 1,3 Miliar SIM Card

Sebelumnya Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) menggandeng Cyber Crime Polri mengusut kebocoran 1,3 miliar data SIM Card.

Kemenkominfo meminta pihat operator seluler bertanggung jawab penuh atas kebocoran 1,3 miliar data SIM Card tersebut. 

Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kemenkominfo, Semuel Abrijani Pangerapan menjelaskan operator seluler merupakan pihak yang menyimpan data penggunanya. Jika data pelanggan bocor, operator wajib bertanggung jawab.

(BACA JUGA: 1,3 Miliar Data Sim Card Dilaporkan Bocor, Kemenkominfo Lakukan Audit)

(BACA JUGA: Ganti SIM Card, Awas Rekening Dibobol)

Admin
Penulis
-->