Ikut Geram, Komedian Papa Zidan Sindir Menag Yaqut: Mungkin Waktu Lahir Nggak Diadzanin, Tapi Digonggongin!

Ikut Geram, Komedian Papa Zidan Sindir Menag Yaqut: Mungkin Waktu Lahir Nggak Diadzanin, Tapi Digonggongin!

Papa Zidan Sindir Menag Yaqut Soal Gonggongan Anjing di Instagram-@papazidan3/@gusyaqut-Instagram

"Kalo anggota DPR kebal hukum, apakah menteri bakal dapat perlakuan yg sama?," ucap salah seorang netizen.

"Jadi pejabat itu mudah bukan? BUKAN," timpal netter lain.

"Hati-hati pak ada tukang bakso lewat," komentar netizen lainnya.

(BACA JUGA:Heboh Desainer Indonesia Dituduh Beli Organ Manusia dari Brazil, Sosoknya Pernah Buat Tas Tulang Manusia?)

(BACA JUGA:Anak Atta-Aurel Disebut Bayi 'Spesial', Kenapa? Begini Penjelasan Ashanty)

Sebagaimana diketahui Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas mendapat banyak kecaman usai membandingkan aturan toa di masjid dan musola dengan gonggongan anjing.

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by papazidan3 (@papazidan3)

Menag Yaqut menganggap suara-suara Toa di Masjid akan menimbulkan gangguan apabila dinyalakan secara bersamaan.

"Misalnya ya di daerah yang mayoritas muslim. Hampir setiap 100-200 meter itu ada musala-masjid," tutur Yatuq di Gedung Daerah Provinsi Riau pada Rabu (23/2/2022).

"Bayangkan kalau kemudian dalam waktu bersamaan mereka menyalakan Toa bersamaan di atas. Itu bukan lagi syiar, tapi gangguan buat sekitarnya," tambahnya.

(BACA JUGA:Dinilai Bandingkan Suara Azan dengan Gonggongan Anjing, Tagar #TangkapYaqut Treding di Twitter)

(BACA JUGA:Bandingkan Toa Masjid dengan Gonggongan Anjing, Netizen Sentil Menag Yaqut: Analogimu Kebablasan Pakmen!)

Setelah itu Yaqut kembali memberi contoh kehidupan masyarakat yang beragama non-muslim akan terganggu jika mendengar suara Toa di masjid atau musola dengan kencang.

"Saya muslim, saya hidup di lingkungan nonmuslim. Kemudian rumah ibadah saudara-saudara kita nonmuslim menghidupkan Toa sehari lima kali dengan kenceng-kenceng, itu rasanya bagaimana," tuturnya.

Kini yang jadi permasalahan adalah Yaqut memberi contoh bahwa ada suara lain yang bisa menimbulkan gangguan, salah satunya gonggongan anjing.

"Misalnya. Kiri, kanan, depan belakang pelihara anjing semua. Misalnya menggonggong dalam waktu bersamaan, kita ini terganggu nggak?," papar Yaqut.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Risto Risa

Tentang Penulis

Sumber: