Bitcoin Cs Melemah Pada Selasa 22 Februari 2022, Konflik Geopolitik Rusia-Ukraina Jadi Penyebab
Bitcoin serta aset kripto lainnya bergerak melemah pada perdagangan Selasa 22 Februari 2022. Konflik geopolitik antara Rusia dan Ukraina yang menyeret AS serta NATO membuat aset berisiko ditinggalkan investor yang berailih ke aset safe-haven-Photo by David McBee -Pexels
Dilansir coinmarketcap.com, bitcoin sudah melorot 14,29 persen sepekan terakhir ini. Sementara, ethereum terjun bebas hingga 13,60 persen.
(BACA JUGA:AS-Rusia Bakal Berunding, Harga Emas Internasional Langsung Anjlok)
Penurunan harga kripto juga diikuti oleh BNB yang ambruk 8,25 persen ke posisi USD359,05 per keping. Selanjutnya, XRP rontok 11,13 persen ke posisi USD0,7073 per keping, dan cardano jatuh 11,19 persen ke posisi USD0,8606 per keping.
Kemudian, solana yang sempat menghijau kemarin malah berbalik jatuh 11,68 persen ke posisi USD83,72 per keping, dan terra turun tipis 0,89 persen ke posisi USD50,64 per keping. Sedang binance suam-suam kuku alias stagnan di posisi USD1 per keping.
Di antara 10 uang kripto teratas, hanya tether dan USD coin yang bertahan di zona hijau dengan penguatan tipis 0,01 persen dan 0,02 persen menjadi masing-masing USD1 per keping.
(BACA JUGA:Buyback BRI Jadi Sentimen Positif Perseroan, Saham BBRI Diprediksi Bisa Sentuh Level 5.000 - 5.250)
Dalam perdagangan sore ini, Bitcoin pada jam 15.00 WIB, melemah di harga USD36,787.20/koin (-6,44 persen) dengan volume transaksi sebesar USD 32,35 Miliar dengan kapitalisasi pasar USD 700,51 Miliar.
Sedangkan untuk perdagangan besok, Bitcoin kemungkinan dibuka fluktuatif namun melemah di kisaran USD 36.200.20/koin - USD 36.900.30/koin.
.jpeg)
Sumber:
