Inter 4-2 Milan: Malam Ajaib di Ruang Ganti

Inter 4-2 Milan: Malam Ajaib di Ruang Ganti

MILAN - Antonio Conte benar-benar berbeda. Tak ada kemarahan yang fatal ia lontarkan di tepi lapangan. Usai laga allenatore Inter Milan itu langsung memeluk para punggawanya seperti Marcelo Brozovic, Matias Vecino, Stefan de Vrij dan Romelu Lukaku sangat erat. Ke empatnya jadi penentu kemenangan 4-2 Inter Milan atas AC Milan dalam Derby della Madonnina ke 225 di Giuseppe Meazza, Milan, dini hari kemarin. Ke empatnya menjadi pahlawan Nerazzuri, julukan Inter, lewat epic comeback usai tertinggal 0-2 dari Milan di babak pertama. Usai peluit tanda berakhrinya babak pertama, memaksa Conte lebih banyak bicara mengubah cara pandangnya memahami cara bagaimana bisa membalikkan keadaan. ”Saya bicara bahwa faktanya kami kalah 2-0 di babak pertama dan saya akan marah jika para pemain tidak menciptakan gol. Dan akhirnya, kami menemukan jalan keluar dari situasi yang sulit," kata eks pelatih Chelsea. Conte tentu begitu senang dengan hasil yang diraih Inter Milan. Dia sangat yakin bahwa kemenangan epik ini bakal menjadi momen yang terus diingat sebagai salah satu laga penting pada Derby della Madoninna. ”Kami sadar harus ada perubahan setelah keluar dari ruang ganti. Maka kami menerapkan taktik untuk tidak meneken terlalu tinggi dan itu adalah ide yang bagus pada beberapa situasi," ucap mantan pelatih timnas Italia. Ya, Brozovic membuka keran gol Inter pada menit ke-51. Lalu, dua menit berselang, gelandang Lukaku juga mencatatkan nama di papan skor lewat asisst Alexis Sanchez. Di menit 70, skuad besutan Antonio Conte itu pun membalikkan keadaan. Umpan tendangan penjuru Antonio Candreva disambut Stefan de Vrij dengan sundulannya. Bola meluncur mulus ke dalam gawang Donnarumma. Inter kini memimpin 3-2. Alih-alih berusaha mengejar ketertinggalan, gawang Milan malah kembali jebol di masa injury time. Lukaku menyegel kemenangan Inter atas Milan dengan skor 4-2 kala bola sundulannya menggetarkan jala gawang Rossoneri. Tak hanya empat pemain pencetak gol tersebut yang gembira, Alexis Sanches juga turut terlibat dalam build up gol Brozovic merasa gembira. Bagi Sanchez, torehan satu assist pada laga derbi kontra AC Milan terasa sangat spesial. ”Ini yang pertama di sini (Inter) dan saya bahagia,” ujarnya seperti yang dilansir dari Calciocermato. Dalam catatan Opta, Inter mencetak sejarah penting. Ini merupakan catatan kedua Nerazzuri bisa membalikkan keadaan. Sebelumnya, mereka pun pernah mengalahkan Milan setelah ketinggalan dua gol atau lebih pada November 1949 Tidak hanya Alexis Sanchez, pencetak gol penutup di injury time Inter vs Milan, Lukaku mengakui, mental menjadi juara para rekan-rekannya mulai terlihat di laga tersebut. "Kami di sini untuk menang dan saya sangat senang," tegas Romelu Lukaku seperti dilansir dari Football Italia. "Kami bermain dengan intensitas berbeda dari dua bababk. Usai jeda, semuanya berubah dan akhirnya semua tahu kami layak menang. Mentalitas kami memenangi laga semakin tinggi betapa kami pantang menyerah dan terus bertekad menang,"tandasnya. (fin/tgr)

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


admin

Tentang Penulis

Sumber: