Sakit Hati Orang Tua, Anaknya Dikatain Calon Teroris oleh Denny Siregar

Sakit Hati Orang Tua, Anaknya Dikatain Calon Teroris oleh Denny Siregar

JAKARTA- Orang tua mana yang tidak marah mendengar anaknya dicap teroris. Mungkin itu yang dirasakan Tuti Sari Nirwani (47). Tuti Sari adalah warga Tasikmalaya yang foto anaknya disebut teroris calon oleh Denny Siregar melalui tulisannya di Facebook. Tuti Sari datang ke Polresta Tasikmalaya guna memberikan keterangan sebagai saksi atas kasus tersebut. Dia mengaku sakit hati, mendengar buah hatinya dicap teroris oleh pegiat media sosial itu. "Saya tidak terima anak saya dibilang teroris oleh Denny Siregar. Sakit saya," ucap dia kemarin, Jumat (7/8). Dia berucap, bahwa anaknya sudah 5 tahun belajar di Pasantren Tahfidz Quran Daarul Ilmi Kota Tasikmalaya. Selama di pesantren, ia tahu anaknya sering mengikuti kegiatan pengajian di luar daerah, termasuk saat mengaji pada momen aksi bela Islam 313 pada 2017 silam. Sementara itu, ratusan massa Islam Tasikmalaya dari berbagai elemen menggelar aksi unjuk rasa kemarin. Aksi ini menuntut kepolisian agar Denny Siregar segera diproses. Aksi tersebut dimulai dari Taman Kota, depan Masjid Agung Kota Tasik, untuk berorasi. Kemudian, massa melakukan konvoi menaiki berbagai kendaraan ke depan Polresta Tasikmalaya. Dikutip Radartasikmalaya (FIN Grup), dlam aksi itu, para orator yang berbicara di atas mobil komando menyerukan agar pihak kepolisian segera menindak Denny Siregar. Selain menuntut polisi menyelesaikan kasus Denny, massa juga meminta polisi menindak Budi Djarot yang dianggap menghina Habib Rizieq Shihab dan mentut DPR membatalkan RUU HIP. “Jadi kami mendesak pihak Kepolisian agar segera diproses, dipanggil, diusut tuntas dan diadili di Kota Tasikmalaya soal itu (pelaporan dugaan pencemaran Denny Siregar, Red),” ujar Ketua FPI Kota Tasik, Ustad Yanyan Albayani disela aksi. (dal/fin).  

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


admin

Tentang Penulis

Sumber: