BNN Palopo Bersih-bersih Narkoba, Sasar BUMN dan Swasta

PALOPO - Penyalahgunakan narkoba di Kota Palopo terus diperangi. Sasaran pemberantasan dilingkup BUMN dan perusahaan swasta. Kepala BNN Palopo, AKBP Ustin, mengatakan, pihaknya akan terus melakukan bersih-bersih dari peredaran dan penyalahgunan narkoba. ''Bahaya narkoba kita paparkan terhadap karyawan BUMN dan swasta,'' kata Ustin, Selasa, 15 September. Kasus narkoba di BNN Palopo sejak Januari hingga September tahun ini sudah mencapai tiga laporan. Sementara barang bukti narkoba yang diamankan 200 gram lebih. Peredaran narkoba selama Covid-19 memang sangat ketat. Semua pintu masuk bandara dan pelabuhan dijaga. Namun masih ada saja yang beredar. "BNN tidak hanya sosialisasi yang melibatkan penggiat anti narkoba. Namun juga ikut merehabilitasi pengguna," beber Ustin seperti dikutip dari Harian Fajar (Fajar Indonesia Network Grup). Kini pihaknya sudah membentuk agen pemulihan dan rehabilitasi narkoba. Kelurahan Pontap dipilih menjadi pusat agen pemulihan narkoba. Agen ini melibatkan kelurahan dan tokoh masyarakat. "Target rehabilitasi sebanyak 15 orang namun realisasi mencapai 20 orang," sebutnya. Kepala seksi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M) BNN Palopo, Jufri Mustafa, menambahkan, penerapan sanksi hukum tidak membuat jera para mafia narkoba. Ini dikarenakan lemahnya ketahanan masyarakat. "Negara ini sudah menjadi surga bagi mafia jaringan Internasional," bebernya,''kata Jufri. Sekertaris Daerah Palopo, Firmanzah DP, mengatakan pemberantasan narkoba sangat serius dilakukan sebab termasuk kejahatan berat. "Ini menyangkut perkembangan anak kita di masa depan,'' jelasnya. (shd/dir)

---

Tentang Penulis

admin

Sumber: