Viral Video KKB Papua Egianus Kogoya Ancam Tembak Mati Pilot Susi Air, Indonesia Dikasih Waktu 2 Bulan

Viral Video KKB Papua Egianus Kogoya Ancam Tembak Mati Pilot Susi Air, Indonesia Dikasih Waktu 2 Bulan

Tangkapan layar pimpinan KKB Papua Egianus Kogoya yang mengancam tembak mati pilot Susi Air Philip Mark Mehrtens--twitter

FIN.CO.ID - Viral video Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua pimpinan Egianus Kogoya yang mengancam menembak mati sandera Pilot Susi Air Philip Mark Mehrtens.

Video berdurasi 49 detik tersebut, pimpinan KKB Papua Egianus Kogoya mengatakan akan menembak mati pilot Susi Air Kapten Philip, jika dalam waktu 2 bulan Indonesia tak memenuhi tuntutannya.

Diketahui Pilot Susi Air Philip Mark Mehrtens telah disanderan KKB Papua sejak 7 Februari 2023.

"Kalau negara tidak bicara untuk Papua, Indonesia tidak mengaku, bagi pilot ini saya kasih waktu dua bulan, saya akan tembak," kata Egianus dalam video tersebut.

Egianus Kogoya juga menyerukan dunia internasional mendesak pemerintah Indonesia bertanggung jawab jika Pilot Susi Air Philips ditembak mati.

BACA JUGA:

"Negara semua tuding Indonesia, kalau tidak saya akan akan tembak," kata Egianus.

Dalam video terlihat Kapten Philips yang mengenakan koas hitam duduk dikelilingi anggota KKB bersenjata lengkap.

Menggunakan kaos dan celana pendek, serta sebuah topi yang menutupi kepalanya, Philips terlihat hanya diam.

Ancaman ini bukanlah kali pertama dilontarkan Egianus. Sebelumnya KKB juga pernah mengeluarkan ancaman akan mengeksekusi Philips pada 1 Juli lalu.

BACA JUGA:

Egianus mengatakan bahwa pihaknya akan segera mengeksekusi pilot Susi Air seiring dengan memperingati hari kemerdekaan Papua.

Akan tetapi ancaman tersebut tidak jadi dilaksanakan meskipun pemerintah Indonesia tidak memenuhi tuntutan yang disampaikan oleh Egianus.

Philip Mehrtens yang berusia 37 tahun, merupakan kapten penerbangan yang bekerja untuk Susi Air Indonesia dan ditangkap di lapangan terbang Nduga pada 7 Februari lalu. Tidak hanya menawan, pesawatnya juga dibakar di Bandara Paro, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Gatot Wahyu

Tentang Penulis

Sumber: