Pejabat Adhi Karya, Dirlantas dan Dirjen Hubdat Kemenhub Bergiliran Digarap Kejagung Soal Korupsi Tol Japek II Elevated

Pejabat Adhi Karya, Dirlantas dan Dirjen Hubdat Kemenhub Bergiliran Digarap Kejagung Soal Korupsi Tol Japek II Elevated

Gedung Kementerian Perhubungan (Kemenhub).-ppid.dephub.go.id-

FIN.CO.ID - Penyidik Kejaksaan Agung (Kejagung) memanggil dan memeriksa 7 orang terkait kasus korupsi proyek jalan Tol Jakarta Cikampek (Japek) II Elevated pada Senin, 6 November 2023.

Tiga saksi yang diperiksa yaitu Direktur Lalu Lintas Jalan (Dirlantas), Direktorat Jenderal Perhubungan Darat (Ditjen Hubdat) Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Dirjen Hubdat Kemenhub dan pejabat PT Adhi Karya.

"Pemeriksaan terkait penyidikan kasus korupsi proyek pembangunan (design and build) Jalan Tol JApek II Elevated Ruas Cikunir-Karawang Barat termasuk on/off ramp pada Simpang Susun Cikunir dan Karawang Barat," kata Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung Ketut Sumedana dalam keterangannya, Senin, 6 November 2023.

BACA JUGA:

Dirincinya para saksi yang diperiksa yaitu:

1. PY selaku Direktur Lalu Lintas Jalan, Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan periode 2018 s/d 2020.

2. AW selaku VP Divisi Finance PT Waskita Karya periode 2019.

3. AM selaku Manager Biro Estimating Departemen Infrastruktur PT Adhi Karya (Persero) Tbk periode tahun 2016 s/d 2021.

4. BS (Diduga Budi Setiadi) selaku Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan periode 2017 s/d 2022.

5. GS selaku Komisaris PT Trocon Indah Perkasa.

6. OAP selaku Finance Function Head Waskita-ACSET.

7. DA selaku Production & Equipment Manager Engineering Procurement and Construction Division PT Waskita Karya periode 2018 s/d 2020.

 BACA JUGA:

"Mereka diperiksa untuk tersangka DD (Djoko Dwijono selaku Direktur Utama PT Jasamarga Jalan Layang Cikampek periode 2016-2020), YM (Yudhi Mahyudin selaku Ketua Panitia Lelang JJC), TBS (Toni Budianto Sihige selaku tenaga ahli jembatan PT LAPI Ganesatama Consulting), dan SB (Sofiah Balfas, eks Direktur PT Bukaka Teknik Utama)," katanya.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Gatot Wahyu

Tentang Penulis

Sumber: