Fakta Baru, Ini Penyebab Tewasnya Korban Wowon Cs di Bantargebang Menurut Dokter Forensik

Fakta Baru, Ini Penyebab Tewasnya Korban Wowon Cs di Bantargebang Menurut Dokter Forensik

Wowon CS saat menjalani persidangan di Pengadilan Negeri Bekasi-Tahta Aldo-

Pembunuhan Berencana, Bekasi - Pengadilan Negeri Bekasi kembali menggelar sidang kasus pembunuhan  berencana Bantargebang Bekasi, yang dilakukan oleh Wowon Cs. 

Sidang yang digelar Selasa (1/8), ketiga pelaku pembunuhan Wowon Erawan alias Aki, Solihin alias Duloh dan M Dede Solehudin, dihadirkan dalam sidang. 

Dalam persidangan lanjutan kali ini, Jaksa Penuntut Umum (JPU) menghadirkan Dokter Forensik dari Rumah Sakit Polri Kramat Jati. 

Berdasarkan keterangan saksi Dokter Forensik, ketiga korban Wowon Cs di Bantargebang Bekasi meninggal dunia karena menelan racun. 

"Kalau dari laboratorium ada kandungan aplikat, itu adalah sejenis pestisida atau pembasmi hama, jadi memang itu mengganggu sistem pernapasan," ungkap Dokter Arfiani Ika. 

Menurutnya usai meminum racun tersebut dan terkena sistem pernapasan, korban akan mengeluarkan efek samping bahkan hingga meninggal dunia. 

BACA JUGA :

“Jadi memang nantinya akan muncul dengan mati lemas karena kesesakan,” jelasnya. 

Dokter Arfiani Ika menjelaskan, racun yang diminum oleh korban Wowon Cs di Bantargebang langsung masuk ke sistem pernapasan sehingga meninggal dunia. 

"Karena memang itu langsung ke sistem pusat pernapasan, jadi kalau lebih bisa langsung mengalami gangguan napas berat," ucapnya. 

Sebelumnya, pembunuhan berencana Bantargebang terungkap usai satu keluarga di Rumah Kontrakan Ciketing Udik ditemukan keracunan pada Kamis (12/1/2023).   

Dalam peristiwa keracunan itu, Ai Maemunah serta dua orang putranya Ridwan Abdul Muiz (21) dan Muhammad Riswandi (20) meninggal dunia. 

Dari hasil penyelidikan pihak kepolisian, Wowon Erawan alias Aki yang merupakan suami korban Ai Maemunah ditetapkan sebagai tersangka utama.  

Pembunuhan berencana itu juga dibantu oleh M. Dede Solehuddin dan Solihin alias Duloh, dengan mencampurkan racun di minuman kopi.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Tuahta Aldo

Tentang Penulis

Sumber: