Launching KKBC, 86 Ribu Pekerja Rentan di Kabupaten Tangerang Sudah Terlindungi BPJS Ketenagakerjaan

Launching KKBC, 86 Ribu Pekerja Rentan di Kabupaten Tangerang Sudah Terlindungi BPJS Ketenagakerjaan

Launching Program Kerja Keras Bebas Cemas Masuk Desa BPJS Ketenagakerjaan Provinsi Banten di Desa Pete, Tigaraksa, Kabupaten Tangerang. --Rikhi Ferdian Untuk FIN

Launching KKBC, 86 Ribu Pekerja Rentan di Kabupaten Tangerang Sudah Terlindungi BPJS Ketenagakerjaan -- Sebanyak 86 ribu pekerja rentan dari sektor informal atau Bukan Penerima Upah (BPU) di Kabupaten Tangerang sudah mendapat perlindungan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan.

Hal tersebut dikatakan oleh Kepala kantor BPJS Ketenagakerjaan Wilayah Banten, Kunto Wibowo dalam acara launching Kerja Keras Bebas Cemas (KKBC) Masuk Desa, di Desa Pete Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Kamis 6 Juli 2023.

Menurut Kunto, sesuai komitmen Bupati Tangerang melalui dinas terkait saat ini sudah ada 86 ribu tenaga kerja di daerah itu yang terlindungi BPJS Ketenagakerjaan, untuk program jaminan kecelakaan kerja dan jaminan kematian.

"Kita juga sudah melakukan pertemuan dengan Kementerian Dalam Negeri untuk bisa memperluas program perlindungan ini sampai dengan pekerja rentan di pedesaan," ujarnya kepada awak media.

Lanjut Kunto, launching Kerja Keras Bebas Cemas Masuk Desa ini juga dilakukan secara nasinal atau serentak di Indonesia.

BACA JUGA:Ada SPAN LAPOR Warga Malah Ngadu Lewat Medsos, Diskominfo Tangerang: Masih Terbiasa Dengan Tren Viral!

BACA JUGA:Prihatin Dengan Kejadian Bayi Dalam Kulkas, Wali Kota Tangerang: Saya Juga Enggak Habis Pikir!

BACA JUGA:Jasad Bayi Dalam Kulkas Gegerkan Warga Tangerang, Begini Kata Camat Ciledug

Yang mana, pihaknya secara bertahap juga sudah melaksanakan sosialisasi kepada masyarakat di desa Pete tentang manfaat menjadi peserta BPJS Ketenaga kerjaan.

"Luar biasa antusias semuanya untuk mendaftar menjadi peserta karena manfaatnya memang manfaatnya luar biasa," tuturnya.

"Program ini sudah disiapkan oleh negara untuk memberikan perlindungan secara paripurna kepada seluruh masyarakat Indonesia," imbuhnya.

Dia menyebutkan, khusus untuk di wilayah desa Pete pihaknya menargetkan 80 persen pekerja di desa tersebut bisa terlindungi oleh program BPJS Ketenagakerjaan, baik buruh pabrik maupun petani.

Namun demikian, program kerja keras bebas cemas ini akan terus diperluas ke seluruh pedesaan yang ada di Kabupaten Tangerang.

"Memang target kita enggak muluk-muluk bisa 100 sampai 200 orang perdesa yang mendaftar, yang penting sasaran kita adalah mensosialisasikan dulu kepada masyarakat desa yang kebanyakan pekerja informal," paparnya.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Rikhi Ferdian

Tentang Penulis

Sumber: