Wakapolri Sebut Tak Ada Matahari Kembar di Institusi Polri

Wakapolri Sebut Tak Ada Matahari Kembar di Institusi Polri

Kabareskrim Polri Komjen Pol Agus Andrianto--

Matahari Kembar di Institusi Polri - Komjen Polisi Agus Andrianto menegaskan tidak ada matahari kembar dalam institusi Polri dengan penunjukan dirinya sebagai Wakil Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Wakapolri).

"Tidak ada matahari dua, mataharinya satu, kapolri. Satya Haprabu-nya satu kepada pemimpin negara, presiden. Tidak ada tawar-menawar,” kata Agus Andrianto dalam acara pisah sabut Wakapolri di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) Jakarta, Senin 3 Juli 2023.

Istilah matahari kembar disampaikan oleh pengamat kepolisian dari Institute for Security and Strategic Studies (ISESS) Bambang Rukminto saat menanggapi penunjukan Komjen Polisi Agus Andrianto sebagai Wakapolri.

Matahari kembar merujuk pada istilah dua kepemimpinan dalam satu organisasi.

BACA JUGA:Kejagung Sebut Ada Upaya Menpora Dito Mengumpulkan dan Membagikan Sejumlah Uang

Dalam pidato perdananya sebagai Wakapolri, Agus mengingatkan kembali arahan Presiden Joko Widodo pada HUT ke-77 Bhayangkara bahwa Polri harus bersatu seperti sapu lidi, tegak lurus, kuat dan diikat dengan semangat kesatuan serta sinergitas.

"Apa yang disampaikan Bapak Presiden, institusi Polri ibarat sapu lidi masing-masing sapu lidi harus lurus, harus kuat, harus diikat dengan semangat kesatuan dan sinergitas tidak boleh ada blok-blokan, tidak boleh ada geng-gengan, tidak ada patron-patronan," kata Agus.

Mantan Kabareskrim Polri itu mengajak seluruh personel Polri untuk berkontemplasi dengan apa yang disampaikan Presiden Jokowi agar tidak terjadi mengingat beban tugas kepolisian tidak lagi mudah dan ringan.

"Tugas semakin berat, tentunya perlu kekompakan bersama untuk bisa menyelesaikan tugas-tugas yang menjadi tanggung jawab Bapak Kapolri di dalam mewujudkan stabilitas kamtibmas maupun menyukseskan program-program pemerintah," ujar Agus.

BACA JUGA:Moeldoko Bantah Bekingi Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang: Emang Gue Preman Apa?

Di akhir pidatonya, Wakapolri menambahkan bahwa Wakapolri yang sebenarnya adalah Komjen Polisi Gatot Eddy Pramono, sementara dirinya sekadar meneruskan.

"Mohon izin kepada Mas Gatot, panutan kami, senior kami, untuk terus bisa mengarahkan kami pak, sebenarnya wakapolri-nya tetap Pak Gatot, kami melanjutkan saja," katanya.

Sementara itu, Komjen Polisi Gatot Eddy Pramono dalam sambutannya diwarnai suasana emosional saat mengucapkan terima kasih kepada keluarga besar Polri.

Selama 35 tahun bertugas, kata Gatot, banyak suka duka yang dijalani, hingga pasang surut Polri yang dihadapi bersama Kapolri Jendearl Polisi Listyo Sigit Prabowo.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Khanif Lutfi

Tentang Penulis

Sumber: