Piala Dunia U-20 yang Sudah Batal Main di Indonesia, Mendadak Masuk Agenda Partai Demokrat?

Piala Dunia U-20 yang Sudah Batal Main di Indonesia, Mendadak Masuk Agenda Partai Demokrat?

Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).-Twitter/@AgusYudhoyono-

Piala Dunia U-20 - Pidato politik Ketua Umum Partai Demokrat (PD) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) pada awalnya kental dengan muatan politik.

AHY dengan lugas menggambarkan tentang situasi perpolitikan terkini terutama berkaitan dengan Pemilu 2024. 

Dan ini mendominasi pidato yang ia sampaikan di Kantor DPP Partai Demokrat, Senin 3 April 2023. 

Di depan kader Partai Demokrat, AHY mengutarakan kondisi Partai Demokrat terkini. Termasuk, ancaman dari KSP, Moeldoko, yang belum lama ini mengajukan PK ke Mahkamah Agung (MA).

BACA JUGA:

  1. AHY Sebut Moeldoko Ajukan PK Pengurusan Partai Demokrat, Moeldoko: Ora Ngerti Aku Urusannya
  2. Ojo Dibandingke! Qodari Sebut AHY Sulit Tandingi Erick Thohir Sebagai Cawapres Terkuat di Pilpres 2024

Kemudian, pidatonya pun tiba pada pembahasan sepakbola. Dia mengatakan, tahun politik menuju Pemilu 2024 banyak berimbas ke berbagai sektor, salah satunya berdampak pada olahraga. 

Indikasinya, menurut Agus, adalah kandasnya Tim Nasional U-20 Indonesia pada kompetisi Piala Dunia U-20.

AHY menyebutkan, persiapan Timnas U20 selama tiga tahun untuk berlaga di Piala Dunia U-20 harus kandas hanya karena ada kepentingan politik pihak tertentu.

Sayangnya, AHY memang tidak memberikan pandangannya secara lebih terperinci terkait Piala Dunia U-20. Termasuk perihal penolakan sebagian tokoh masyarakat pada kedatangan Timnas Israel jika Piala Dunia U-20 ini jadi digelar di Indonesia.

BACA JUGA:

  1. Berseberangan dengan Jokowi, Elektabilitas Ganjar Turun Akibat Piala Dunia U-20, Pemilihnya Sangat Rapuh
  2. Coach Justin Ungkap Kerugian Besar Indonesia Gagal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20

Saat ditanya, AHY hanya menjawab singkat. "Sudah dijawab," ujar Agus. 

Seperti diketahui, Piala Dunia U-20 sebelumnya telah ditetapkan FIFA akan digelar di Indonesia pada 2023. Penetapan itu dilakukan pada tahun 2019. 

Sejak saat itu, Indonesia bersiap dengan menyiapkan stadion di enam kota termasuk di Bali dan Jawa Tengah. Sekaligus mempersiapkan Timnas yang akan bertanding.

Namun, mendekati waktu pelaksanaan Drawing atau pengundian grup peserta, FIFA membatalkan acara yang awalnya akan digelar di Denpasar, Bali pada 31 Maret 2023 lalu itu. 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Sigit Nugroho

Tentang Penulis

Sumber: