Ribuan Bal Baju Bekas Impor di Bekasi Dimusnahkan Pemerintah Guna Lindungi Produsen UMKM Lokal
Tumpukan bal pakaian bekas impor ilegal yang akan dimusnahkan-Tahta Aldo-
Ribuan Bal Baju Bekas Impor Di Bekasi Dimusnahkan Pemerintah Guna Lindungi Produsen UMKM Lokal - Sebanyak 7000 bal pakaian bekas impor ilegal, hasil operasi penegakan hukum dimusnahkan dengan cara dibakar oleh pemerintah.
Berdasarkan pantauan fin.co.id sore ini, ribuan bal pakaian bekas disimpan di area Penimbunan Pabean (TPP) Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC), Kawasan Industri Jababeka III Kabupaten Bekasi.
BACA JUGA:Pemerintah Musnahkan Ribuan Bal Baju Bekas Impor di Bekasi Senilai Rp80 Miliar
Menteri Koperasi dan UKM (Menkop UKM), Teten Masduki mengatakan, langkah penegakan hukum ini diambil guna menumbuhkan perekenomian UMKM.
Dari data yang dimiliki oleh Kemenkop UMKM, sejak tahun 2019 sampai 2022 produk lokal hanya menguasai 27,5% pangsa pasar.
"Impor pakaian dan alas kaki legal menguasai rata-rata sebesar 43% pasar dalam negeri, sedangkan pasar impor Cina rata-rata 17,4% Kemudian yang unrecorded impor ini, termasuk impor ilegal pakaian dan alas kaki ilegal itu juga, sekitar 31 persen," kata Teten Masduki, Selasa 28 Maret 2023 saat di lokasi.
Tumpukan bal pakaian bekas impor ilegal yang akan dimusnahkan-Tahta Aldo-
Menurutnya, total transkasi barang impor barang ilegal di Indonesia pada tahun 2020, nilainya bisa mencapai angka Rp 110,282 triliun.
BACA JUGA:Ancaman Kapolres: Jangan Coba-coba Tawuran dan Perang Sarung di Kota Bekasi Selama Bulan Ramadan!
Penindakan pakaian bekas impor saat ini, diprediksi mampu merangsang pertumbuhan pelaku UMKM di pangsa pasar domestik
"Yang pakaian bekas ini memang betul-betul UMKM tidak bisa bersaing lah, Karena ini kan sampah dari luar. Tapi kalau dengan yang impor legal, kita masih bisa bersaing, dengan produk Cina, produk kita jauh lebih bagus," ucapnya.
Tumpukan bal pakaian bekas impor ilegal yang akan dimusnahkan-Tahta Aldo-
Sumber:
