13 Anggota Tim Presisi Polres Metro Bekasi Kota Berhasil Halau dan Bubarkan 300 Remaja yang Akan SOTR

13 Anggota Tim Presisi Polres Metro Bekasi Kota Berhasil Halau dan Bubarkan 300 Remaja yang Akan SOTR

Ratusan massa yang akan SOTR, dibubarkan oleh Tim Patroli Perintis Presisi-Dokumen Istimewa-

13 Anggota Tim Presisi Polres Metro Bekasi Kota Berhasil Halau dan Bubarkan 300 Remaja yang Akan SOTR - Sekitar 300 Remaja yang akan melakukan Sahur On The Road (SOTR), berhasil digagalkan oleh 13 Anggota Tim Perintis Presisi Polres Metro Bekasi Kota.

Ratusan remaja itu, tengah berkendara dari kampung kayuringin, menuju wilayah Jalan Protokol Ahmad Yani Kota Bekasi menggunakan sepeda motor.

BACA JUGA:Ancaman Kapolres: Jangan Coba-coba Tawuran dan Perang Sarung di Kota Bekasi Selama Bulan Ramadan!

BACA JUGA:Surat Pernyataan Erna Terkait Jemaah Umrah Asal Kalimantan yang Terdampar di Kota Bekasi

Kasat Samapta Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Imam Syafi’i mengatakan, ratusan remaja konvoi sambil menyalakan kembang api, petasan dan menabuh drum.

"Tadinya tim kami di kodaw jatiasih, karena disana juga ada tawuran. Ada angota kami yang memantau dari instagram, terjadi di kayuringin mengarah ke Jalan Protokol Ahmad Yani," kata Imam Syafi’i kepada fin.co.id Selasa 28 Januari 2023.

Saat di hentikan, Koordinator Lapangan ratusan remaja tersebut mengaku ingin berkontribusi selama bulan puasa untuk membangunkan masyarakat sahur.

"Dalam rangka bulan puasa, mau berkontribusi membangunkan sahur kemudian menyemarakan bulan puasa, tapi mereka sambil live instagram," ucapnya.

BACA JUGA:Jemaah Umrah Asal Kalimantan Terdampar di Kota Bekasi, Direktur Travel Beri Klarifikasi

BACA JUGA:Begini Kondisi Jemaah Umrah Travel Kalimantan yang Terdampar di Bekasi

Perdebatan sempat terjadi antara Tim Perintis Presisi yang hanya berjumlah 13 orang, dengan massa yang berjumlah 300 an remaja.

Meski begitu Tim Perintis Presisi dengan tegas menghalau massa dan langsung melakukan pendataan dan pemeriksaan di lokasi.

"Tidak ada sementara temuan senjata tajam, tapi korlap sudah saya suruh catat nama, alamat, nomor tlpn, jadi kalo ada apa apa bisa mudah kita cari yang bersangkutan," ungkapnya.

Kompol Imam Syafi’i memprediksi, massa yang mencapai 300 orang merupakan gabungan dari beberapa kelompok dan dapat menimbulkan tawuran.

BACA JUGA:Nekat Beroprasi Saat Bulan Puasa, 8 Wanita Pemandu Lagu Terjaring Razia Petugas Gabungan

BACA JUGA:Nekat Berdagang Selama Bulan Puasa, Toko Minuman Keras Tanpa Izin di Pondok Gede Terjaring Operasi Kepolisian

"Sudah bergerak dari kampung kayuringin, kalo misalkan ke ahmad yani kan tembus center point. di center point rawan itu, kalo misalkan bertemu dengan remaja kampung 200 itu bisa terjadi crash karena mereka lagi live IG semua," jelasnya.

Usai dilakukan pemeriksaan dan pendataan, ratusan masa dibubarkan secara persuasif oleh Tim Patroli Perintis Presisi Polres Metro Bekasi Kota.

Anggota di lapangan juga menanti hingga seluruh massa dipastikan bubar, guna menjaga keamanan sekitar dan tidak ada massa yang bergerak ke titik lainnya.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Tuahta Aldo

Tentang Penulis

Sumber: