Terungkap Perintah Ferdy Sambo ke Bharada E: Memang Harus Dikasih Mati Anak Itu Chad, Nanti Kamu yang Bunuh
Bharada Richard Eliezer Pudihang Lumiu atau Bharada E -screenshoot/Kompas TV live-Youtube
JAKARTA, FIN.CO.ID - Terdakwa pembunuhan Brigadir J, Richard Eliezer (Bharada E) menegaskan bahwa perintah Ferdy Sambo adalah membunuh Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J.
Kesaksian tersebut disampaikan Bharada E saat sidang lanjutan perkara pembunuhan Brigadir J di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel) dengan agenda pemeriksaan terdakwa, Kamis, 5 Januari 2023.
Pada persidangan, Bharada E memastikan perintah yang diterimanya dari Ferdy Sambo di rumah pribadi di Jalan Saguling adalah perintah membunuh Yosua.
Bharada E awalnya menuturkan momen saat dirinya bertemu dengan Ferdy Sambo di Rumah Saguling.
BACA JUGA:Ini Diduga Wajah Dewinta231 yang Sebut Ferdy Sambo Dihukum Seumur Hidup
BACA JUGA:Tinggal Daftar Aplikasi Ini dan Tunggu Sebentar, Cring... Saldo DANA Bertambah 1 juta Gratis
Saat itu dia mendengar cerita perihal peristiwa pelecehan terhadap Putri Candrawathi di Magelang.
“’Ngga ada gunanya pangkat saya ini Chad kalau keluarga saya 'dibeginikan’. Terus dia bilang ke saya ‘memang harus dikasih mati anak itu’,” ujar Bharada E menirukan perkataan Sambo saat persidangan di PN Jaksel, Kamis, 5 Januari 2023.
Namun Bharada E hanya diam saja saat itu karena tidak mengetahui adanya peristiwa pelecehan yang terjadi di Magelang.
“Saya saat itu cuma diam. Saya juga merasa bingung Yang Mulia karena saya tidak tahu ada kejadian pelecehan,” ucapnya di depan Mejelis Hakim.
BACA JUGA:Datangi Rumah Ferdy Sambo, Majelis Hakim Temukan Beberapa Catatan Penting
BACA JUGA:Tinggal Senderan, Ini Cara Gampang Tambah Saldo DANA hingga Rp1 Juta Langsung Cair
“Pada saat itu kan yang ada di Magelang anggotanya saya, almarhum (Brigadir J), sama Bang Ricky, jadi otomatis yang bertanggungjawab di sana ya kami bertiga,” tambahnya.
Bharada E kemudian mendapat perintah dari Ferdy Sambo untuk membunuh Brigadir J dengan alasan tidak ada yang menjaga kalau Sambo sendiri yang mengeksekusi Yosua.
Sumber:
