Jokowi Bentuk Tim Khusus Usut Kasus Kematian ASN Pemkot Semarang Iwan Budi

Jokowi Bentuk Tim Khusus Usut Kasus Kematian ASN Pemkot Semarang Iwan Budi

Ilustrasi penemuan mayat.-Rikhi Ferdian untuk FIN.CO.ID-

JAKARTA, FIN.CO.ID- Presiden Jokowi memberikan perhatian khusus kepada korban ASN Pemerintah Kota Semarang, Iwan Budi Paulus yang tewas dibunuh. Korban diketahui merupakan saksi dari kasus korupsi. 

Kuasa hukum keluarga mendiang Iwan Budi, Yunantyo Adi mengatakan, Jokowi telah memberikan perhatian setelah pihaknya melayangkan surat kepada presiden.

"KSP sudah membentuk tim untuk mengusut, mengumpulkan data supaya permasalahan ini nanti bisa dikoordinasikan ke Presiden," tuturnya.

Dalam surat tersebut, keluarga memohon kepada Presiden untuk memberi perhatian khusus terhadap kasus pidana yang sudah lebih dari dua bulan ini belum terungkap.

Menurut dia, keluarga juga sudah melakukan koordinasi dengan Pomdam IV/ Diponegoro dalam penyelidikan perkara ini.

Selain itu, lanjut dia, komunikasi juga terus dijalin dengan Polrestabes Semarang.

BACA JUGA:Jasad Terbakar di Semarang Terungkap, Ternyata PNS Iwan Budi Saksi Dugaan Korupsi Pengalihan Aset

BACA JUGA:Kerangka Jenazah PNS Semarang yang Tewas Terbakar Diserahkan ke Keluarga

Ia berharap kasus kematian Iwan Budi yang jasadnya ditemukan terbakar di kawasan Marina Semarang sekitar tiga bulan lalu itu bisa segera terungkap.

Sebelumnya, sesosok jasad ditemukan terbakar bersama sebuah sepeda motor di kawasan Pantai Marina, Kota Semarang, Jawa Tengah, pada 8 September 2022.

Bersama dengan jasad dan sepeda motor yang merupakan kendaraan dinas milik Iwan Budi tersebut ditemukan papan nama identitas, serta telepon seluler yang diduga milik Iwan Budi Paulus.

Iwan Budi dilaporkan menghilang sehari sebelum diperiksa sebagai saksi di Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Jateng terkait dugaan korupsi sertifikasi aset.

Dalam penyelidikan perkara ini, Polisi Militer Kodam IV/ Diponegoro juga telah memeriksa dua oknum TNI diduga terkait dengan peristiwa pembunuhan tersebut.

Namun, Pomdam Diponegoro belum memiliki bukti permulaan yang cukup tentang keterlibatan dua oknum TNI tersebut dalam kasus dugaan pembunuhan ASN Pemkot Semarang, Iwan Budi Paulus, yang jasadnya ditemukan terbakar di kawasan Marina Semarang.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Afdal Namakule

Tentang Penulis

Sumber: