Potensi Raih Hattrick, Verstappen Tak Sabar Hadapi F1 GP Belgia
Max Verstappen, Image Credit @maxverstappen1/Instagram--
Akan tetapi, Verstappen berharap hasil berbeda di Monza yang menjadi bagian terakhir dari tiga balapan beruntun musim ini di mana dia tabrakan dengan Lewis Hamilton di GP Italia tahun lalu.
"Pembaruan di trek ini menjadikannya sedikit jadul dengan 'gravel trap', yang menurut saya ide bagus," kata Verstappen.
"Ini trek favorit saya, jadi saya tak sabar lagi membalap di sana dan kelihatannya akan hujan juga, yang akan membuat lebih sulit. Beruntung, sebagai tim, kami menyukai tantangan."
Gravel trap
Gravel trap telah ditambahkan dalam empat tikungan Spa, termasuk di bagian Eau Rouge-Raidillon yang sangat cepat, untuk meningkatkan keamanan saat membalap.
FIA, mulai di Belgia, juga menerapkan arahan teknis yang baru untuk mengurangi "porpoising" dan "bouncing" yang dipandang menguntungkan Mercedes yang menjadi tim paling terdampak hal tersebut selama paruh pertama musim ini.
(BACA JUGA:Max Verstappen Sebut Formula 1: Drive to Survive-nya Netflix Gak Bener)
Akan tetapi, Mercedes telah menunjukkan perbaikan signifikan sebelum jeda musim ketika mencetak dua podium ganda di Prancis dan Hungaria.
Juara dunia tujuh kali Lewis Hamilton akan mengincar kemenangan kelimanya di Belgia dan yang pertama untuk musim ini demi menjaga rekor pebalap yang selalu menang balapan setiap musim.
"Kami semakin dekat," kata bos tim Mercedes Toto Wolff. "Kami harus menjaga momentum dan terus menekan."
(BACA JUGA:Hamilton Out, Max Verstappen Juara Grand Prix Austria)
Akhir pekan ini juga akan menampilkan Sebastian Vettel membalap di Spa untuk terakhir kalinya.
Sebagai pemenang tiga kali di Belgia, dia sangat menyukai sirkuit klasik itu dan akan menjadi akhir pekan yang emosional bagi Vettel yang akan pensiun akhir musim nanti.
Akhir pekan nanti juga akan menjadi momen penting bagi Daniel Ricciardo setelah McLaren pada Rabu mengumumkan kontrak pebalap Australia itu akan diakhiri lebih awal akhir tahun ini.
Sumber:
