Begini Jawaban Direktur RS Helsa Bekasi yang Diduga Tolak Pasien Kritis Hingga Meninggal

Begini Jawaban Direktur RS Helsa Bekasi yang Diduga Tolak Pasien Kritis Hingga Meninggal

Rumah Sakit Helda Bekasi, diduga tolak pasien kritis hingga meninggal-Tuahta Simanjuntak untuk FIN.CO.ID-

BEKASI, FIN.CO.ID - Imbas meninggalnya Eviani Diah Putri (18) diduga akibat ditolak oleh Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Helsa, Kota Bekasi, warga RW 07, Kelurahan Jatirahayu, Pondok Melati, Kota Bekasi mendatangi kantor kelurahan untuk bertemu dengan direktur utama RS.

Menanggapi adanya peristiwa tersebut Direktur Utama RS Helsa, Miranda mengungkapkan terima kasih sudah dipertemukan dengan pihak keluarga guna klarifikasi membahas peristiwa tersebut.

(BACA JUGA:Diduga Tolak Pasien Kritis Hingga Meninggal, Rumah Sakit Helsa Bekasi Dilaporkan ke Kelurahan)

"Ada pihak keluarga yang tidak berkenan ya tidak apa apa, nanti kita akan tindak lanjuti lagi, tapi kami jujur semua warga dapat kami layani," ungkap Miranda saat ditemui di Kelurahan Jatirahayu, Rabu 15 Juni 2022.

Dalam kesempatan tersebut Miranda juga sudah mengetahui mengenai kabar peristiwa tersebut, pihaknya pun meminta maaf belum bisa memberikan layanan yang diinginkan.

"Untuk masalah ini kami minta maaf karena memang belum bisa memberikan layanan yang diingingkan, tapi untuk ke depan say berharap RS Helsa bisa jauh lebih baik, insyaallah," ucapnya.

Mengenai peristiwa tersebut, Miranda selaku Direktur Utama RS Helsa Kota Bekasi belum bisa memastikan lebih lanjut dikarenakan harus menjalani prosedur yang sudah ada terlebih dahulu.

(BACA JUGA:Kompak, Pasangan Suami Istri Jadi Pengendali Sabu-sabu Riau-Malaysia, Totalnya 47 Kilogram)

"Rumah sakit itu kan jasa ya, jadi seperti tadi yang disampaikan benar tidaknya itu harus ada investigasi sesuai dengan prosedur, jadi saya tidak bisa menjawab benar tidaknya," tuturnya.

Beredarnya kabar mengenai banyaknya kejadian yang tidak sesuai prosedural penanganan pasien di RS Helsa, Miranda memastikan pihaknya akan menindaklanjuti lebih lanjut.

"Itu nanti akan kita follow up lagi," jelasnya.

Miranda juga memastikan pihak Direktur Utama nantinya juga akan berkoordinasi dengan institusi terkait lainnya untuk pelayanan RS Helsa yang jauh lebih baik. (Tuahta Simanjuntak)

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Khanif Lutfi

Tentang Penulis

Sumber: