Intip Surat Elon Musk ke Karyawan Twitter, Isinya Bikin Mengejutkan

Jumat 11-11-2022,18:49 WIB
Reporter : Ari Nur Cahyo
Editor : Ari Nur Cahyo

BACA JUGA:Elon Musk Tega Pecat Para Bos Twitter, CEO Lama Langsung Diusir oleh Satpam dari Kantor

Tentunya kita masih akan bergantung pada iklan secara signifikan. Jadi saya akan menghabisi waktu dengan tim sales dan partnership untuk memastikan Twitter terus menarik bagi pengiklan.

Jalan ke depan adalah sukar dan akan membutuhkan kerja intens untuk sukses. Kami juga mengubah kebijakan Twitter seperti kerja remote tidak lai diizinkan kecuali kalian punya perkecualian spesifik. Manajer akan mengirim daftarnya ada saya untuk review dan persetujuan.

Mulai besok, setiap orang diwajibkan berada di kantor minimum 40 jam per minggu. Tentu saja, jika kalian secara fisik tidak bisa berpergian ke kantor atau punya kewajiban pribadi yang penting, ketidakhadiran bisa dimengerti.

Saya menatap ke depan bekerja bersama kalian untuk membawa Twitter ke level baru yang sepenuhnya. Potensinya benar-benar luar biasa terimakasih. Elon Musk," 

BACA JUGA:Tingkah Kocak! Elon Musk saat Bawa Wastafel ke Kantor Twitter

BACA JUGA:Sah Akuisisi Twitter, Elon Musk Ubah Bio Akunnya: Chief Twit

Elon Musk Pecat pekerja Twitter

Bos baru Twitter, Elon Musk memutuskan memecat 3.700 pekerja dengan alasan perusahaan rugi 4 Juta Dolar AS per hari. 

Pemecatan ribuan pekerja di Twitter diambil oleh Elon Musk sebagai jalan terakhir. Kerugian 4 Juta Dolar AS per hari tersebut setara dengan Rp 62.458.400.000.

Terkait pemecatan ribuan pekerja Twitter dan kerugian 4 Juta Dolar AS per hari itu, Elon Musk mengaku tidak punya pilihan lain.  

"Regarding Twitter’s reduction in force, unfortunately there is no choice when the company is losing over $4M/day. Everyone exited was offered 3 months of severance, which is 50% more than legally required (Terkait pengurangan yang berlaku Twitter, sayangnya tidak ada pilihan ketika perusahaan merugi lebih dari 4 juta Dolar AS per hari. Setiap orang yang keluar ditawari 3 bulan pesangon, yang 50 persen lebih banyak dari yang diwajibkan secara hukum)," tulis Elon Musk seperti dikutip dari akun Twitternya @elonmusk pada Sabtu, 5 November 2022. 

BACA JUGA:Tingkah Kocak! Elon Musk saat Bawa Wastafel ke Kantor Twitter

Pemecatan ribuan pekerja Twitter terjadi kepada banyak divisi. Seperti divisi etika pembelajaran mesin, hak asasi manusia, tim pengelola moderasi konten dan komunikasi. 

Pada cuitan lainnya, Elon Musk menyebut Twitter mengalami penurunan pendapatan yang besar. Hal ini terjadi karena ada kelompok aktivis menekan pengiklan. Tujuannya untuk menekan kebebasan berbicara. 

Kategori :