Trump Ancaman Tarif 100 Persen ke Negara-Negara BRICS: Dampak Bagi Ekonomi Global dan Strategi Penggantian Dolar AS

fin.co.id - 01/12/2024, 10:59 WIB

Trump Ancaman Tarif 100 Persen ke Negara-Negara BRICS: Dampak Bagi Ekonomi Global dan Strategi Penggantian Dolar AS

Presiden AS, Donald Trump. ANTARA/Anadolu

Negara-negara ini semakin menginginkan lebih banyak kontrol atas kebijakan moneter dan perdagangan mereka, tanpa harus bergantung pada kebijakan moneter AS.

Prospek Mata Uang BRICS: Tantangan dan Peluang

Walaupun BRICS telah menunjukkan komitmen terhadap penggunaan mata uang lokal dalam transaksi perdagangan, penciptaan mata uang alternatif global bukanlah tugas yang mudah.

Keberhasilan mata uang baru ini akan sangat bergantung pada seberapa banyak negara non-BRICS yang bersedia mengadopsinya.

Selain itu, tantangan teknis, seperti kebutuhan untuk menciptakan sistem keuangan yang stabil dan aman, serta potensi perlawanan dari negara-negara Barat, menjadi rintangan besar yang harus dihadapi.

Baca Juga

Namun, jika BRICS berhasil mengurangi ketergantungan pada dolar, dampaknya bisa sangat besar bagi perekonomian global.

Dengan melemahnya posisi dolar, negara-negara yang sebelumnya bergantung pada mata uang ini mungkin akan mencari alternatif untuk cadangan devisa mereka. Hal ini bisa mengubah dinamika perdagangan internasional dan mempengaruhi kebijakan ekonomi negara-negara besar.

Kesimpulan: Persaingan Ekonomi yang Semakin Sengit

Ancaman Trump terhadap negara-negara BRICS mencerminkan ketegangan yang semakin dalam antara kekuatan ekonomi besar dunia.

Dengan BRICS berusaha menciptakan alternatif bagi dolar AS, dan AS bersikeras mempertahankan hegemoni mata uangnya, persaingan ini menunjukkan bahwa perekonomian global sedang memasuki babak baru.

Ke depannya, negara-negara yang ingin menciptakan sistem perdagangan yang lebih adil dan independen harus menghadapi tantangan besar baik dari sisi politik, ekonomi, maupun geopolitik.

Baca Juga

Meski ancaman tarif dari Trump mencerminkan kekhawatiran terhadap ancaman terhadap dominasi dolar, upaya BRICS untuk mewujudkan mata uang alternatif tidak bisa dianggap remeh.

Waktu dan kebijakan ekonomi yang tepat akan menentukan apakah BRICS dapat mengubah paradigma keuangan global atau justru sebaliknya, memperkuat posisi dolar lebih lanjut. (Antara)

Sigit Nugroho
Penulis