Viral Mama Gufron Klaim Video Call dengan Malaikat, MUI: Tak Sesuai Ajaran Islam

fin.co.id - 10/07/2024, 11:40 WIB

Viral Mama Gufron Klaim Video Call dengan Malaikat, MUI: Tak Sesuai Ajaran Islam

Gufron Al-Bantani

fin.co.id-  Majelis Ulama Indonesia (MUI) angat bicara tentang viralnya seorang pria bernama Gufron Al Bantani atau yang dikenal dengan nama Mama Gufron di media social.

Pria tersebut sering melontarkan pernyataan-pernyataan kontroversi ke jamaahnya saat diundang mengisi kajian. Salah satu pernyataannya yang membuat MUI merespon, yakni ketika dia mengakui melakukan panggilan telepon atau video call dengan malaikat maut dan juga malaikat pencabut nyawa.

Bukan saja itu, Mama Gufron juga sering menggunakan bahasa Arab oplosan yang dia cipta sendiri ke jamaahnya. Selain itu, Gufron juga mengaku bisa bahasa semut, cacing, hngga bahasa malaikat. 

Ketua MUI bidang dakwa, KH Cholil Nafis mengatakan, ajaran yang dibawa Mama Gufron bukan ajaran islam.

"Setelah mengamati perkembangan media tentang Mama Gufron yang banyak cerita-cerita menurut saya kurang tepat dan tidak benar. Oleh karena itu MUI menyatakan banyak hal yang tidak sesuai dengan ajaran-ajaran islam. Bagaimana dia video call dengan malaikat maut, malakat penjaga neraka dan setersunya, tidak sesuai dengan ajaran islam bahkan cenderung barangkali tidak berdasar," ujar KH Cholil Nafis dikutip pada Rabu 10 Juli 2024. 

Nafis mengatakan bahwa saat ini MUI sedang mengkaji ajaran yang dibawa Mama Gufran. Sebab dikhawatirkan ajaran dan ucapannya diterima oleh masyarakat sebagai sebuah kebenaran.

"MUI sedang meminta komisi pengkajian untuk mengkaji siapa itu Mama Gufron, dari mana, dan apa sebenarnya keyakninan dan ajarannya. Karena memang khawatir masyarakat terbawa dengan oleh ucapan-ucapannya yang tak sesuai dengan ajaran islam," ujar Nfis. 

Nafis mengarakan, MUI ingin menjaga umat jangan sampai terbawa dengan ajaran islam yang menyimpang apalagi mengarang sendiri. MUI juga ingin menjaga kondusifitas jangan sampai ada penyimpangan di dalam ajaran islam dan membuat keresahan di masyarakat.

"Insya Allah kita akan terus tangani dengan cara dibina dengan diluruskan pemahamannya juga kita akan gali sejauh mana ajaran-ajarannya untuk kita selesaikan dengan dengan cara dakwa maupun dengan cara penetapan hukum yang akan kita sampaikan ke masyarakat" pungkasnya.

Gufron mengaku masuk di Makan Rasulullah

Gufron sering kali diundang untuk mengisi kajian. Namun, ceramahnya dinilai jauh dari ajaran Islam. Bahkan, bahasa-bahasa Arab yang dia gunakan hanya bahasa arab oplosan dan absurd yang tidak ada maknanya.   Yang terbaru, Gufron mengaku masuk ke dalam kubur Rasulullah di Mekkah dan berdialog dengannya.   

"Saya berdialog kepada Rasulullah ke makamnya Rasulullah, masuk ke makamnya Rasulullah, tiga kali saya masuk" ujar Gufron seperti terlihat di video yang viral di X.   

"Assalamualika ya Rasul, alquli inna maka yakuli ummati ummati ummati, laqoli innarahmatan qurani faka fima Allah. Nangis dia" kata Gufron dengan arab oplosannya.   

Gufron mengklaim, berangkat ke Mekkah temui Rasulullah tak membawa uang.  "Padahal saya berangkat dari Indonesia atau dari Malang ngga punya uang, sembilang orang. Bukan dongeng. Kenyataan" kata dia.   

"Karena apa membuktikan na qali ina wali wali akasi ina kalima fima Allah. Makanya ini kita bersyukur, tengah malam bisa jadi subuh" katanya lagi. 

Afdal Namakule
Penulis