News . 11/05/2024, 07:40 WIB
FIN.CO.ID- Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres, mengungkapkan keprihatinannya terhadap serangan Israel di Rafah yang mengakibatkan kota itu berada di ambang kehancuran.
Guterres mengatakan, situasi di Rafa berada di unung tanduk. Dia menyoroti bahaya bencana kemanusiaan terjadi dan mendesak gencatan senjata serta meningkatan bantuan ke warha sipil.
Pasukan Israel terus melancarkan serangan di Rafah, memaksa puluhan ribu warga Palestina untuk mengungsi dari kota paling selatan di Gaza itu.
BACA JUGA:
“Situasi di Rafah berada di ujung tanduk, karena serangan udara terus berlanjut di seluruh Gaza selatan. Lebih dari 1 juta warga Palestina, setengahnya adalah anak-anak, berkerumun di kantor pemerintah Rafah untuk mencari perlindungan,” kata Guterres dalam konferensi pers di Ibu Kota Nairobi, Kenya, pada Jumat 10 Mei 2024, dikutip dari Anadolu.
Dia memperingatkan bahwa operasi darat yang dilakukan Israel secara besar-besaran di Rafah akan menyebabkan bencana kemanusiaan yang hebat.
Guterres mendesak upaya bersama untuk membantu warga Gaza yang mulai kelaparan.
Guterres menyoroti bahwa PBB berupaya memfasilitasi dimulainya kembali penyaluran pasokan penting ke Gaza, yang telah lama terhambat akibat blokade ketat Israel, baik melalui perbatasan Rafah maupun Kerem Shalom.
BACA JUGA:
“Sementara itu, mitra-mitra kami di bidang kesehatan memberi tahu kami bahwa semua fasilitas medis utama di Rafah akan segera tidak dapat diakses atau dioperasikan--termasuk satu-satunya departemen dialisis yang masih beroperasi di Gaza,” ujar dia.
Ia menyebut sekitar 100.000 warga Palestina mengungsi dari Rafah menuju utara, tetapi badan-badan kemanusiaan tidak memiliki tenda atau persediaan makanan tersisa di wilayah Gaza selatan.
Guterres menekankan bahwa berdasarkan hukum humaniter internasional, keselamatan warga sipil dalam konflik harus terjamin.
“Dan, tentu saja, apa yang terjadi di Gaza mempunyai dampak besar di Tepi Barat yang diduduki, di mana kita melihat lonjakan kekerasan pemukim, penggunaan kekuatan berlebihan oleh Pasukan Pertahanan Israel (militer), pembongkaran, dan penggusuran,” kata dia.
Dia mendesak lebih banyak upaya global untuk mengadvokasi gencatan senjata kemanusiaan segera di Gaza, pembebasan segera dan tanpa syarat semua warga Israel yang ditahan di wilayah tersebut, dan peningkatan bantuan penyelamatan jiwa.
Dengan semakin banyak konflik terjadi di seluruh dunia, kata Guterres, nasib warga Palestina, Israel, dan seluruh kawasan Timur Tengah menjadi tidak pasti.
PT.Portal Indonesia Media
Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210
Telephone: 021-2212-6982
E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com