JAKARTA, FIN.CO.ID - Allah SWT mengistimewakan hari Jumat dengan segala keutamaannya.
Dalam riwayat HR Musulim dari Abu Hurairah, Rassululah Muhammad SAW bersabda, “Jumat adalah sebaik-baik hari kala mentari terbit. Nabi Adam diciptakan pada hari Jumat. Demikian pula ketika dimasukkan dan dikeluarkan dari surga. Dan tidak akan terjadi hari kiamat, kecuali pada hari Jumat”.
Dengan kata lain, banyak peristiwa besar yang terjadi pada hari Jumat.
BACA JUGA: Mas Bechi Divonis 7 Tahun, Keluarga: Tidak Pernah Ada Pemerkosaan
Hari Jumat mengawali perdaban manusia hingga akhir kehidupan makhlum di muka bumi ini.
Beberapa keistimewaan hari Jumat:
- Menghapuskan dosa, seperti dalam sabda Nabi Muhammad SAW, "Shalat lima waktu, shalat Jumat ke Jumat berikutnya, dan Ramadhan ke Ramadhan berikutnya menghapuskan dosa-dosa yang dilakukan di antara masa tersebut jika seseorang menjauhi dosa-dosa besar”.
Sedangkan dalam HR Muslim dari Abu Hurairah, "Barangsiapa yang mandi lalu berangkat Jumat, kemudian mendirikan shalat semampunya, selanjutnya diam mendengarkan khutbah hingga selesai kemudian shalat bersama imam, niscaya akan diampuni dosa-dosanya antara Jumat itu hingga Jumat berikutnya dan ditambah tiga hari lagi”.
BACA JUGA: Tersangka Kasus Gagal Ginjal Pada Anak, Polri: Produksi Obat Tanpa Lakukan Pengujian
- Dikabulkannya doa oleh Allah SWT pada hari Jumat, seperti dalam HR Ibnu Majah dan At-Tirmidzi, Nabi Muhammad SWT bersabda,"Sesungguhnya pada hari Jumat itu ada satu saat, tidak ada seseorang yang memohon sesuatu kepada Allah pada saat itu melainkan Allah pasti akan memberi kepadanya”.
Sedangkan dalam riwayat Imam Ahmad diterangkan bahwa waktu tersebut ialah setelah shalat Ashar.
Sementara dalam riwayat Muslim dan Abu Daud, waktu mustajab tersebut adalah antara Imam (khatib) duduk di mimbar (untuk khutbah) sampai selesai Shalat Jumat.
Namun, Abu Musa Al-Asy’ari mengatakan bahwa Rasulullah Saw. bersabda tentang saat mustajabnya doa di hari Jumat, yaitu antara Imam (khatib) duduk di atas mimbar sampai selesai shalat, berdasarkan HR. Muslim dan Abu Dawud.
BACA JUGA: Potret Iriana Jokowi-Ibu Negara Korsel Dibuat Meme oleh Netizen, Gibran Turun Tangan
- Diajuhkan dari fitnah kubur bagi manusia meninggal dunia pada hari Jum.
