JAKARTA, FIN.CO.ID -- Ari Hernanto Soemarno, Direktur Utama Pertamina periode 2006-2009 meninggal dunia pada Minggu, 13 November 2022, pukul 09.31 WIB di usia ke-72 Tahun.
Kabar duka itu pertama kali disampaikan melalui Pjs. VP Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Heppy Wulansari.
BACA JUGA:Innalillahi Wa Inna Ilaihi Rojiun, Ari Soemarno Direktur Utama Pertamina 2006-2009 Tutup Usia
BACA JUGA: EBT Jadi Energi Masa Depan, PLN Siap Perkuat Smart Grid
Almarhum Ari Soemarno di semayamkan di rumah duka Jalan Wijaya IV No 8 Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Sesuai rencana, Ari Soemarno dikebumikan pada pukul 15.30 WIB di Pemakaman Umum San Diego Hills, Karawang Jawa Barat
Ari Soemarno lahir di Yogyakarta, 14 Desember 1948. Ia lebih tua 10 tahun dari Rini Soemarno, eks Menteri BUMN yang lahir di tahun 1958.
Ari merupakan putra tertua mantan Gubernur Bank Indonesia (BI) Soemarno.
Ari Soemarno adalah lulusan Teknik Kimia Aachen University Jerman. Ia memulai karirnya pada tahun 1978 sebagai teknisi pengolahan di Kilang LNG Badak, Bontang, Kalimantan Timur.
BACA JUGA:Dukung PLN Kembangkan EBT, Menko Luhut: Indonesia Siap Sambut Investasi USD 700 Miliar
Sebelum menduduki posisi puncak di Pertamina, Ari Soemarno dipercaya sebagai Staf Khusus Direktur Hilir Pertamina.
Jauh sebelum itu, ia sudah merintis karirnya di Pertamina.
Ia juga pernah menjabat sebagai Direktur Utama Petral atau Pertamina Trading Limited. Perusahaan itu, kini sudah dibubarkan.
Ari meraih puncak karirnya sebagai Direktur Utama Pertamina di tahun 2006 hingga 2009. Ia menggantikan Widya Purnama yang menjabat dari 2004.
BACA JUGA:Pertamina Pastikan Stok Energi Selama KTT G20 Aman Terkendali
