News

Icha Ceeby Kebaya Merah Sakit Jiwa, RSJ Menur: Dia Punya Kartu Kuning

fin.co.id - 10/11/2022, 16:19 WIB

ACS dan AH pemeran video wanita kebaya merah viral 16 menit

"Dari barang bukti yang disita, dalam laptop warna hitam didapatkan ada 92 video porno," ujar Farman di Mapolda Jatim, Selasa, 8 November 2022.

"Video tersebut hasil produksi mereka berdua selama kurang lebih satu tahun," jelas mantan Kanit Jatanras Polwiltabes Surabaya ini.

BACA JUGA: Ratusan Foto Nude Diproduksi Pemeran Video Kebaya Merah Selain Bikin 92 Film Porno

Sebelumnya tersangka ACS dan AH diketahui dibayar Rp750 ribu untuk membuat konten video wanita kebaya merah bertema resepsionis hotel.

"Kejadiannya sekitar Maret 2022. Tersangka AH menerima sebuah DM (Direct Message) dari akun Twitter yang masih dalam penyelidikan lebih lanjut," terang Farman.

Akun Twitter pemesan itu meminta ACS dan AH untuk membuat konten video porno dengan tema 'Resepsionis Hotel' dengan bayaran pembayaran Rp 750 ribu.

Usai dibayar, lanjut Farman, ACS dan AH memesan kamar 1710 di TLS Hotel Gubeng Surabaya. Di dalam kamar  itu, keduanya membuat video sesuai pesanan.

BACA JUGA: Download Video Kebaya Merah di Yandex? Netizen Harus Hati-Hati!

Syuting video wanita kebaya merah yang diperankan ACS dan AH dilakukan pada tanggal 8 Maret 2022 sekitar pukul 22.00 WIB.  

"Tersangka perempuan menggunakan kebaya merah seolah-olah sebagai karyawan hotel," bebernya.

Farman menambahkan ACS dan AH bergantian posisi untuk melakukan perekaman adegan menggunakan handphone (HP).

"Selanjutnya, video tersebut diedit dan dikirim kepada pemesan melalui akun Telegram milik tersangka AH," jelas Farman.

BACA JUGA: Kemana Barang Bukti Kebaya Merah? Polda Jatim Beri Penjelasan Tak Terduga

Polisi, lanjutnya, masih menyelidiki siapa pemesan video wanita kebaya merah yang diperankan oleh ACS dan AH.

"Dengan tema Resepsionis Hotel dari sebuah akun Twitter, kedua tersangka mendapatkan keuntungan dari penjualan konten video porno tersebut. Tentu dengan tarif bervariasi tergantung tema," urai Farman.

Admin
Penulis
-->