(BACA JUGA:Jelang HUT RI ke-77, KKB Papua Serang Bandara dan Bakar Mes Dinas Perhubungan)
Sebelumnya, Kepala Sektor Tambora Suku Dinas Gulkamart Jakarta Barat, Joko Susilo menjelaskan kronologi kebakaran tersebut.
Berawal ketika masyarakat melaporkan peristiwa kebakaran pada 06.36 WIB, Rabu (17/8).
"Kita terima laporan pukul 06.36 WIB. Adanya ruko yang dijadikan rumah indekos terbakar," kata Joko.
(BACA JUGA: Korban Tewas Terpanggang Saat Kebakaran di Kosambi Ternyata Anak Pemilik Bengkel)
Berdasarkan laporan tersebut, pihaknya kemudian mendatangi lokasi dengan kekuatan pasukan lima unit mobil pompa berikut 25 personel.
Sampai di lokasi, terlihat bagian lantai dua ruko tersebut sudah terbakar. Petugas pun langsung melakukan pemadaman.
Karena api tidak kunjung bisa dikendalikan, petugas akhirnya menambah personel hingga total unit yang diturunkan sebanyak 20 mobil pompa berikut 100 petugas.
(BACA JUGA: Terungkap, Penyebab Kebakaran Bengkel Motor di Tangerang yang Tewaskan Penghuni, Ternyata Akibat Korsleting)
Karena peristiwa tersebut, enam penghuni indekos tewas terbakar lantaran terjebak di dalam saat api menyebar.
Selain itu, dua penghuni indekos yang lain juga mengalami luka bakar cukup serius.
Proses pemadaman akhirnya berhasil dikendalikan sekitar pukul 07.30 WIB.
Pemkot Imbau Cabut Jeruji Besi di Jendela
Enam orang tewas akibat kebakaran rumah kos di wilayah Tambora, Jakarta Barat.
Korban tewas umumnya tak dapat menyelamatkan diri karena jendela rumah kos dipasang jeruji besi.