Skema ini dipercaya dapat menarik lebih banyak sektor swasta untuk berinvestasi di bidang sumber daya air untuk menjamin ketersediaan air.
“Indonesia akan terus berkontribusi dalam diskusi global tentang masalah air. Bekerja sama dengan United Nation for Disaster Risk Reduction (UNDRR), kami akan menjadi tuan rumah sesi ke-7 Global Platform for Disaster Risk Reduction di Bali pada Mei 2022 mendatang serta World Water Forum pada tahun 2024,” tutupnya.
(BACA JUGA: Bukber On The Road Penggemar Bus Berujung Ugal-Ugalan, IPOMI Kecewa Membuat Jelek Nama Transportasi Bus)
Turut hadir Chairman HELP Han Seung Soo, Menteri Infrastruktur dan Manajemen Air Belanda Mark Harbers, Profesor National Graduate Institute for Policy Studies (GRIPS) Kenzo Hiroki, Executive Secretary United Nations Economic and Social Commission for Asia and the Pacific (ESCAP) Armida Salsiah Alishjabana, Chairman Governing Board of International Groundwater Resources Assessment Centre (IGRAC) Koos Wieriks, Chairman Network of Asian River Basin Organizations (NARBO) Imam Santoso, dan Staf Ahli Menteri PUPR Bidang Ekonomi dan Investasi Dadang Rukmana.